Mauraxel [ON GOING]

Mauraxel || 5

TERUNTUK YANG MERASA MANUSIA, SILAHKAN VOTE DULU SEBELUM BACA. KARENA SESI VOTE SUDAH SAIA BUKA MAACIW😘 IHH GEULEUH ANYING  SAMA EMOTNYA.

OKE KELAMAAN KITA MASUK KE CERITA AJA LANSUNG  YA.

**

Maura yang melihat kelakuan suaminya itupun tertawa gemas. "HAHAHA, astaga ko cuami aku lucu banget siee." Ucap maura sambil memeluk axel dari belakang.

"Ka dengerin aku, bukan aku ga mau ngasih hak ka lio. Cuman aku belum siap aja, lagi pula aku juga ga akan ngebiarin kamu buat nahan keinginan kamu selama 1 tahun lebih kali."

"Nih tadi tuh aku cuman bercanda mas, hadap sini coba aku mau liat muka suami aku yang kali di luar dinginnya minta ampun. Tapi kalo di rumah manjanya bukan maen udah gitu ambekan lagi kaya cewek." Lanjut maura dengan sedikit ledekan.

Axel membalikan tubuhnya, dan menatap maura sinis. Bukannya terlihat menyeramkan justru terlihat sangat lucu di mata maura.

"Aku ga manja ya, aku juga ga ambekan!"

"HAHAHA, iyaa engga."

"Udah yuk sekarang tidur, udah malem besok kita kan mau pinda ka." Ajak maura.

"Iya,peluuk tapii" Rengek axel.

"Ululu cini cini aku peyukk" Maura merentangkan tangannya, dan langsung di sambut dengan pelukan yang erat oleh axel.

Skip pagi.

Pagi hari yang cerah, dan sinar matahari yang sudah mulai keluar. Membuat maura terusik dari tidurnya, saat dia membuka ke dua matanya yang ia lihat duluan adalah wajah tampan suaminya.

Maura mengelus wajah axel mulai dari alis hingga ke rahang kokoh nya.  "Ganteng banget sii suami gue." Gumam maura

"Aku tau aku ganteng." Sahut axel tiba tiba.

"Loh kamu udah bangun??"

"Udah dari tadi, pas kamu ngelus alis aku."

"owalah, bangun gih terus mandi aku mau ke bawah dulu bantuin bunda sama mami masak."Ucap maura.

Cup

"Iya sayang"

Maura segera keluar dari kamarnyaa, dan turun ke lantai satu. Pas sampai di dapur dia belum melihat mami, dan bunda.

"Loh bi, mami sama bunda kemana?" Tanya maura ke asisten rumah tangga.

"Ouh itu, nyonya sama ibu mertua non masih ada di kamarnya non."

"Oh yaudah, bibi udah bikin sarapan??"

"belum non, ini baru mau buat."

"Biar aku aja bi yang bikin sarapannya, bibi kerjain kerjaan yang lain aja ya." Perintah maura

"baik non"

Pagi ini maura membuat sarapan nasi goreng seafood dan roti bakar. Maura mulai memotong motong cabe dan bawang seperlunya saja.

Pas lagi asik-asiknya masak, maura terkejut saat melihat tangan kekar memeluknya dari belakang.

"Astaga kaa, ngagetin aja sii."

"hehehe maaf sayang, abisan kamu serius banget sampe ga sadar aku dateng."

"Yoo saya mana tau, kan saya ngebelakangin mas nya." Ucap maura.

"Udah ah awasin ih tangannya! Aku jadi susah tau masaknya!"

"Gamauu!!" bukannya melepaskan pelukannya, justru axel malah memeluk maura tambah eratt.