[35] Liburan

54 37 2
                                    


Semester ini telah selesai, rapor pun sudah ditangan kita masing masing, yaa lumayan lah nilainya, masih masuk 10 besar.
Gue termasuk golongan manusia nggak pinter pinter amat tapi juga ga bego bego banget.
Beda sama Yugo yang selalu peringkat 2 kalo nggak 3, diem diem dia jagoan dikelas.

Usai pembagian rapor, gue sama Rosa jalan di koridor mau balik.

"Kan, apa kata gue, Dina juara satu lagi kan" kata Rosa dengan keras.

"Iye, gausah kenceng kenceng elah Ros, ga enak didenger" kataku

"Apa sih siapa yang nggak suka sama suara Rosa yang cetar membahenol gini, siapa, mana orangnya" ucap Rosa dengan centilnya

"Nih nih, gue nih, sepet banget gue" jawab gue membalas kecentilan Rosa.
Gue kesel banget kalo Rosa udah menel gini, rasanya pengen gue jambak.

"Sa"
Teriak seseorang manggil gue dari belakang.

Gue nengok dan berhenti jalan
"Eh Go, selamat ya" kataku sambil mengulurkan tangan.

"Iya makasih ya, pulang bareng yuk" ajak Yugo

"Yuk"

"Eeehh yak yuk yak yuk, gue gimana bangke" kata Rosa sok galak.

Gue sama Yugo jalan ninggalin Rosa
"Itu didepan Ojip nungguin Lo Ros, hahaha" ucap Yugo

"Gue timpuk sepatu Lorang ya, awas aja"
Teriak Rosa dengan kesal.

Seperti biasa, gue naik motor matic milik Yugo dan masih dengan perasaan yang sama.

"Udah?" Tanyanya

"Udah" jawabku

Gue dan Yugo jalan, tapi belum tau mau kemana, yaa mungkin ke angkringan atau warteg langganan.

"Sa" panggil Yugo sambil menyetir

"Iya Go" jawabku sambil mendekatkan telinga.

"Kerumahku ya" katanya

"Hah" kaget dong gue "kerumahmu?"

"Iya, mau ngga?"

"Aduh Go, aku malu"

"Malu sama siapa sih, mamaku yang minta aku ngajak kamu kerumah"

Waduhh gawat ini, malu banget gue. Tapi kalo gue nolak juga ngga enak. Yaudah deh

"Emm, iya Go, aku mau"

Yugo tersenyum, gue liat dari spionnya yang ngarah ke gue. Hmmm Yugo Yugo

Perjalanan kita nggak lama, setibanya dirumah Yugo, Yugo langsung panggil Mamanya

"Ma, Mama"

"Iya sayang" Mama Yugo dateng dan ketika liat gue ekspresinya berubah gitu
"Eh yaampun Asa, akhirnya ketemu juga"

"Hehe iya Tante, apakabar Tante?" Kataku sambil menutupi kegugupanku.

"Baik sayang, Yugo, kamu ganti baju sana, Asa duduk dulu disini, Tante lagi masak di dapur" ucap Mama Yugo.

"Tante, Asa bantuin boleh ngga?" Kataku

"Boleh boleh, tapi jangan pake seragam ya didapur, Tante ambilin baju buat kamu dulu"
Mama Yugo beranjak dari ruang tamu dan kembali dengan membawa kaos cowok

"Ini kayaknya muat buat kamu sayang, maaf ya, pake baju cowok, soalnya nggak mungkin pake baju Tante, daster semua" Mama Yugo memberikan baju itu dan nyuruh gue ganti di kamar tamu.

Nggak lama gue keluar dari kamar tamu, gue langsung ke dapur buat bantuin Mama Yugo

"Asa bantuin apa ini Tante?"

Ayo Jatuh Cinta [Completed] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang