⚠ trigger warning for mental illness issue ⚠
pluem always back to that day. a day when everything become empty, dark and full of voices who shouting out his name. while fiat, his best friend got annoyed by a certain senior who just come back from t...
note: saya cuma sempat google sekilas mengenai 5f trauma respon, jadi yang saya gunakan di sini adalah kesimpulan tidak lengkap sesuai yang saya pahami saja.
kalau ada kesalahan dalam pemahaman saya mohon dikoreksi 🙇🏻♀️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🧱🧱🧱
"kak?! hoi, hallo?!" frank menjauhkan ponsel dari telinganya untuk memastikan jika panggilan yang dilakukannya belum terputus "kak pluem, kalau di ajak ngobrol lewat telpon itu jawabnya jangan dalam hati, kan frank nggak bisa lihat"
"vidcal frank" guman drake sembari makan tidak begitu peduli
"boro boro vidcal, telpon biasa aja diangkat udah syukur" kata frank
komunikasi jarak jauh pluem yang utama memang melalui chat, hanya orang orang tertentu yang bisa menggunakan fitur panggilan telfon dengan pluem karena lebih sering diabaikan.
"pokoknya mom bilang kak pluem harus pulang akhir bulan ini, frank nggak mau ya kalau frank yang kena ceramah gara gara kak pluem"
"hmm, lihat ntar lah" sahut pluem akhirnya
"tsk, pokoknya kalau mom sampai ngomel ke frank, kak pluem harus beliin cheese cake sama..."
tidak terlalu mendengarkan perkataan frank, pluem akhirnya memutus racauan adiknya itu dengan satu kata
"fine" sahut pluem tanpa minat
FINE bagi pluem adalah Frustrated Insecure Neurotic Emotional
hanya sebuah kata yang diucapkan oleh pluem demi untuk mengakhiri pembicaraan dengan cepat sebelum pluem kehilangan fungsi untuk mengontrol dirinya sendiri.
fiat yang duduk di depan pluem mendongak mendengar nada yang digunakan pluem, namun tidak mengatakan apapun saat melihat pluem akhirnya memutuskan sambungan telepon di tangannya.
menghela nafas, pluem berdiri untuk membayar makanan.
"heh, bentar napa, aku belum minum ini" seru fiat yang memang masih belum menyelesaikan makannya.
"ya kubayar dulu kan nggak papa, daripada lupa"
menyesap air minum melalui sedotan, mata fiat mengikuti langkah pluem menuju ke kasir. pluem memang berjanji untuk mentraktirnya makan sebagai ganti fiat menemani pluem menjadi 'tamu undangan' di acara para hazer minggu lalu.
"pluem" kata fiat saat pluem sudah kembali duduk di depannya "kamu tahu istilah fight or flight response kan?"
pluem menatap fiat sebelum menjawab dengan nada mengejek "memang kamu berani pakai respon fight ke mamamu?"
fiat tersedak air yang diminumnya sebelum tertawa "nggak sih, lebih aman pakai flight emang kalau itu"
mengeluarkan ponsel sembari menunggu fiat selesai makan pluem tertawa miris dalam hati. kondisinya bukan lagi fight or flight tapi lebih ke freeze.
