Bagian 7 : Pasar malam

118 53 15
                                    

"Kebahagiaan itu datang,
bukan dicari ."

🍀🍀🍀

Dua bulan berlalu...

Setelah memakai kaos oblongnya, Noullan mengambil ponsel yang terletak di atas meja lantas menekan sebuah nama di dalam kontaknya.

Memanggil Sayang❤️

Tut... Tut....

"Aku otw ke kosan yang, cepat siap-siap."

***

Gadis yang baru saja akan berguling ke atas kasur itu kembali mengeluh.
Siapa sih yang nelpon sore sore gini!
Orang mau bobo cantik juga!

Saat melihat Jelek is calling tertera di layar ponselnya, Alice langsung menggeser ikon hijau ke atas.

"Ehh, ngapain? Aku belum mandi tau."

"Malam ini ada pasar malam di lapangan kota. Kita keluar ya, aku mau naik bianglala bareng kamu." Noullan bermaksud mengajak namun nada suaranya malah terdengar seperti perintah.

Alice mengulum senyumnya, ia juga sudah lama sekali ingin melihat pasar malam.
Membayangkan akan banyak makanan yang dijual di sana membuat Alice bersemangat.

"Siap sayang. Aku ganti baju dulu, aku tunggu di kosan ya, mmuaahc."

"Iya cepat dikit, jangan lama-lama. Kalau lama aku pergi sama selingkuhan aku aja."

"Ya udah sih pergi aja, aku juga bakal pergi sama selingkuhan aku kalau gitu. Nanti kita double date ."

"Kamu punya selingkuhan?! "

"Kan becanda, Jelek!" Alice mendengkus.

"Kirain. Ya udah aku jalan, muahc."

"Hmm muaahc."

***

Alice mengambil salah satu baju hitam lengan pendeknya yang ia padukan dengan skinny jeans hitam, tak lupa merapikan rambut pendeknya dengan jari-jari tangan.

Membiarkan rambut kecoklatannya tergerai messy.
"Kayaknya aku perlu beli sisir deh."

Alice membuka kembali lemari kecil itu, kini ia berdiri cukup lama di depan sana.
Ia mengetuk-ngetukan dagunya, bingung memilih jaket mana yang akan ia pakai malam ini.

Akhirnya ia mengambil asal sebuah jaket berwarna biru navy yang memiliki kantong di bagian sampingnya.

Tok tok!

Alice mencebikkan bibir mungilnya saat mendengar ketukan pintu dari luar.
"Cepat banget sih nyampenya, si jelek!"

Ia segera memakai Converse legend-nya kemudian memutar kenop pintu.
S

aat melihat penampilan Noullan, bibirnya lantas tersenyum lebar.

"Wihh cocok banget sih yang. Kok bisa samaan pakai baju hitam hitam gini. mwehehe jodoh banget kita tuhh."
Alice kegirangan saat melihat pacarnya memakai baju kaos hitam dibalut jaket jeans dan celana jeans hitam tak lupa Vans old school yang selalu setia di kakinya.

For the Moon & the Night Sky [SEMI HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang