PART 54

1.3K 212 125
                                    

Nathan dan Crystal sedang menunggu Jason datang ke rumah nya, kebetulan Crystal baru saja datang satu menit yang lalu tapi dia belum memperlihatkan isi email yang di kirim oleh si Mr. X ke Nathan karna Crystal sendiri masih shock.

Nathan tidak memaksa untuk Crystal memberi tahu isi email tersebut, dia hanya meminta Crystal duduk dan memberikan minum agar Crystal lebih sedikit tenang.

" maaf Nat, gue masih belum bisa kasih tau apa-apa. Sumpah gue shock banget liat nya, " kata nya setelah meminum teh hangat pemberian dari Nathan.

" gak apa-apa Crys, kita sambil nunggu Jason aja. Tapi emang isi nya apa sih sampe bikin lo kayak gini?, " tanya Nathan penasaran.

" lo kalau liat pasti khawatir banget deh sama Sheina, gue yakin Jason juga pasti ngamuk. Gue aja masih gemeteran ini, " kata Crystal.

" astaga, gue jadi penasaran. Gimana kalau lo kirim email itu ke email gue? Biar kita nanti liat nya di laptop gue bareng-bareng, " usul Nathan.

" oke, gue send ya, " jawab Crystal.

Tak lama terdengar suara Jason dari ruang tamu.

" Nat, Nat. Lo dimana?!, " teriak nya mencari keberadaan Nathan.

Nathan yang sedang berada di ruang kerja bersama Crystal pun menjawab panggilan Jason.

" gue, di ruang kerja Jas!, " kata nya.

Jason pun menghampiri Nathan ke ruang kerja dengan langkah yang tergesa, wajah nya sangat khawatir dan juga lelah.

" gimana jadi benar Sheina di culik? Terus penculik nya siapa?, " tanya nya dengan panik.

" Jas, lo tenang dulu. Sini duduk, kita akan liat isi email dari penculik tersebut, " kata Nathan.

Jason pun menurut dan segera duduk di tengah antara Nathan dan Crystal.

" penculik nya ngirim email?, " tanya Jason.

" iya, isi nya tentang photo dan video Sheina Jas, " jawab Crystal.

Jason semakin khawatir, lalu Nathan pun langsung membuka email penculik itu yang sudah di kirim oleh Crystal.

Photo pertama tentang Sheina pun sudah membuat Jason dan Nathan marah.

Lalu photo kedua mereka semakin khawatir, saat Sheina sedang memakan roti dengan kaki terikat di kursi.

Photo ketiga saat Sheina terlihat mengeluarkan darah dari sudut bibir nya membuat Jason dan Nathan semakin emosi.

Lalu yang terakhir sebuah video penyiksaan Sheina yang di tarik rambut nya sampai Sheina di hempaskan ke kursi dan di tampar oleh pria itu Jason dan Nathan kembali emosi. Rahang mereka sudah mengeras dan tangan nya sudah mengepal seperti ingin menonjok pria tersebut.

Dan saat Sheina di todong pistol yang menempel pada wajah nya, Jason langsung meledak.

" bangsaaaaatttt!!!, " teriak nya sambil menendang meja hingga tergeser.

" gue harus nyelamatin Sheina!!, " kata Jason yang sudah sangat emosi. Wajah nya merah padam tanda dia sangat marah.

" iya, kita harus segera nyelametin Sheina. Karna gue tau ini orang psikopat, Sheina dalam bahaya, " kata Crystal.

" tunggu, kita harus tau dulu dimana keberadaan Sheina sekarang, " kata Nathan.

" tapi gimana cara nya?, " tanya Crystal.

" gue udah coba lacak keberadaan Sheina tapi ponsel nya kan mati, pasti penculik itu yang non-aktifin ponsel Sheina, " kata Jason.

Mereka bertiga tampak berfikir, tiba-tiba Nathan punya ide.

HEY JE, THAT SHOULD BE ME (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang