After death, I met him (Boboiboy)

chapter 1

*Hay...garing anjir..ok² cuma mo bilang Boboiboy hanya milik Monsta, author cuma pinjem, ingat!!!!*

"kau pikir aku tdk muak dgnmu?!"bentak seorg laki²

"Prang"*suara barang pecah*

"Hei! Ingat ya! Kau itu pemabuk! Bagaimana bisa aku tdk muak dgn mu!" Bantah wanita yg sepertinya istri dari laki² itu

"Apa! Pemabuk?! Lalu apakah kau tdk sadar?! Kalau kau sendiri selalu selingkuh dan menghabiskan waktu dgn laki² lain!"sahut laki² itu

"Bagaimana aku tdk selingkuh! Kau saja pemabuk!" Jawab sang istri

     Dan ya....inilah suasana yg setiap hari ku dgr,dan apa yg bisa aku lakukan?marah? Tdk!,menghentikan perdebatan?,itu juga tdk, lalu? Aku hanya bisa menangis dan bersembunyi dikamar,aku pikir aku mulai gila!,aku stress! Aku depresi!, Setiap hari aku menangis! Tdk ada yg peduli dgnku! Teman?! Aku tdk punya! Mereka selalu membulyku! Aku dipukuli! Dibentak! Bahkan difitnah! Aku hanya ingin hidup damai! Bukan seperti ini! Tdk ada yg ingin hidup seperti ini!

"Bruk!!!" Suara dentiluman keras itu mengejutkan ku
Akupun berdiri dan mengintip melalui pintu

"Deg!!"papa dan mama memang sering bertengka tpi....mereka tdk pernah membawa pisau,mama sudah terjatuh dilantai,tampaknya ia terkejut,dan papa sudah siap dgn pisau ditangannya

"APA KAU GILA!!!!"bentak mama

"DDIAM KAU!!KAU TDK KU PERLUKAN LAGI!!" dan tanpa ragu² papa langsung mengayunkan pisaunya dan.......

"DEG!?!?"

"Tes!!!"darah menetes diwajah mama
Manapun membuka matanya

"IRA!!!!" Teriak mama

" Bruk!!"dgn seketika tubuh ku ambruk ke lantai,pengelihatan ku mulai buram,sepertinya mama dan papa menghawatirkan ku,tpi aku senang, aku dpt merasakan bagaimana mereka peduli dgnku, karna aku tdk pernah mendapatkan sedikitpun rasa peduli dari mereka, peduli saja tdk apa lagi kasih sayang, aku bersyukur bisa merasakan rasa peduli dari kalian, dan aku berharap kalian jgn bertengkar lagi, kumohan....
Dan akhirnya semua gelap...
                                 ...      

"Kau akan ku beri 1 kesempatan untuk hidup lagi"ujar seorg laki²

"a..apa? Apa maksudmu?"tanyaku heran

"Tempat dimana kau harus berjuang,dan aku yakin ada sesuatu yg belum kau dptkan, dan...kau sudah bersumpah demi itu"jelasnya

"Apa?!bersumpah?sumpah apa yg aku lakukan?"*batinku*

"Dan sumpah itu belum kau penuhi" jelasnya lagi

"Be..belum?"tanyaku gugup

"Yah...aku tau sumpahmu itu konyol tapi....sumpah tetap sumpahkan?"tanyanya

" Iya sih" jawabku sambil menggaruk kepala yg tdk gatal

"Jadi? Apa kau mau?" Tanyanya

"Ba...baiklah" jawabku ragu

"Tpi...."gumamnya

"Tpi knp?"tanyaku dgn wajah heran