"Papa, nanti malam beneran bakal pulang jam 7 buat rayain ulang tahun doyoung kan?" Tanya doyoung pada yoonbin lewat telfon rumah.
"Iya doyoung, papa pulang cepet nanti malam"
Doyoung terdiam sejenak. "Janji kan, pa?" Tanya doyoung sekali lagi memastikan.
"Iya doyoung. Papa janji"
-
Doyoung menghela nafas lelah. Ia masih menunggu yoonbin pulang. Bahkan sekarang jam sudah lebih menunjukkan pukul 7 malam. Ini sudah lewat. Tapi yoonbin masih berusaha sabar dan yakin pasti papanya akan pulang sebentar lagi.
Tapi tak lama dari itu telfon rumah berbunyi dan doyoung berlari untuk mengangkat.
"Halo..?"
"Doyoung.. Maaf papa harus pulang telat.. Pa—
"Papa gabisa? Harusnya kalo gabisa papa ga usah janji janjian sama doyoung" Final doyoung lalu segera menutup telfonnya.
Doyoung berlari keluar rumah tanpa sepengetahuan bi asri. Pembantu yang mengurus doyoung jika yoonbin sedang bekerja.
-
Jihoon menghela nafas panjang sambil menatap sayu album poto yang menyimpan banyak poto doyoung. Putra sulungnya. Hari ini adalah hari ulang tahunnya, dan jihoon akan membeli kue untuk merayakan itu bersama yongue. Sebagai ganti rasa rindunya karena berpisah dengan putra sulungnya.
"Yongue, mama mau membeli kue, kamu mau ikut?" Tanya jihoon pada yongue yang sedang asik menonton tv sambil mengemil biskuit.
Yongue menoleh. "Mama aja, yongue tunggu sini"
Jihoon mengangguk. "Yaudah, diem ya dirumah. Jangan kemana mana"
-
"Gimana bisa kabur?"
"Saya juga gatau tuan, tadi saya tinggal ke dapur sebentar terus waktu saya balik lagi nak doyoung udah ga ada"
Yoonbin memijat pelipisnya. "Yaudah saya jalan pulang ini, bibi tolong bantu cariin doyoung juga"
"Iya tuan.. Sekali lagi maaf atas kelalaian saya..."
"Gapapa bi, ini salah saya juga. Yaudah saya matikan telfonnya"
"Kenapa lagi anak lo?" Tanya jaehyuk.
"Kabur dari rumah gara gara gw, lo tolong gantiin gw dulu" Lalu setelahnya yoonbin pergi dari ruangannya. Mengabaikan teriakan jaehyuk.
-
Jihoon sedang berjalan pulang kerumahnya. Ia baru saja membeli kue ulang tahun malam ini. Dan saat perjalanan pulang langkahnya terhenti saat mendengar suara tangis yang tak jauh dari tempat ia berdiri sekarang.
Saat jihoon mengikuti suara tangis itu ia di kejutkan dengan doyoung yang menangis sendirian bangku taman. Hei anak kecil menangis sendirian. Dan sudah malam.
"Doyoung...?"
Doyoung menoleh. "T– tante — hiks.."
Jihoon menghampiri doyoung lalu berjongkok dihadapan doyoung.
"Doyoung kenapa? Kok nangis? Sendirian udah malam juga loh..." Kata jihoon sambil menghapus lembut lelehan air mata yang keluar dari mata doyoung.
"Papa bohong sama doyoung. Doyoung kesal..." Sungut doyoung saat sudah tidak menangis.
Jihoon terkekeh gemas melihat raut wajah doyoung. "Emang papa kenapa sampai buat doyoung kesal?" Tanya jihoon lembut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ex | Binhoon ✔
FanfictionIni tentang yoonbin dan jihoon. Juga anak anak mereka. Warn-! Bxb Banyak drama Angst mybe(?) Typo bertebaran M-preg! Enjoy-!