I Still Love You

1.2K 166 33
                                    

Written by Anpanmaaaans

.
.
.
.
24 Desember 20XX

Incheon International Airport

08.48 KST

Kaki jenjang berbalut pantofel mahal itu melangkah keluar dari pintu kedatangan, menarik koper hitam besar dalam genggaman tangan. Setelan jas hitam rapih dan rambut blonde dengan coma hairstyle membuat pria tersebut berkali lipat lebih tampan bak seorang pangeran.

Karena itu pula sekarang dirinya menjadi pusat perhatian, bukan hanya karena penampilan tetapi juga karena ia adalah orang terkenal. Pebisnis muda yang sukses menguasai perdagangan internasional, tampan mapan dan dermawan sangat cocok dijadikan sebagai pria idaman.

Berhenti sejenak untuk menghirup kembali udara tanah kelahiran, setelah sekian tahun ia tinggalkan. Mengedarkan pandang memperhatikan sekitaran, Korea masih sama seperti terakhir kali ia sambangi—tepatnya lima tahun yang lalu.

Lima tahun yang lalu tepat pada malam Natal kedelapan belasnya, seorang pemuda telah meneguhkan tekat untuk merajut asa di negeri tetangga. Mengorbankan cinta dan hubungan untuk merintis masa depan, namun ia berjanji pada sang pujaan hati untuk kembali menemui ketika sudah sukses nanti.

Dan sekarang ia berdiri disini, menepati janji yang ia ucap lima tahun silam.

"Taehyun!"

Menoleh ketika namanya diserukan oleh seseorang dibelakang, seorang pemuda berperawakan tinggi gagah namun memiliki rupa yang teramat imut berlari menghampirinya.

"Huening"

Tepat berhadapan segera menubruk ke dalam dekapan sahabat yang telah lama menghilang, memeluk begitu erat syarat rasa rindu yang begitu membuncah.

"Aku kangen banget sama kamu Taehyun."

"Saya juga sangat merindukanmu Huening."

Taehyun membalas pelukan itu tidak kalah erat, mengelus punggung berbalut coat tebal berwarna cream dengan sweater didalamnya.

Pelukan terlepas pemuda bernama lengkap Kai Kamal Huening itu menatap sahabatnya dari ujung kepala sampai ujung kaki.

"Taehyun apa kabar? Kamu semakin tampan saja, astaga kamu membuatku gila tuan Kang."

Taehyun terkekeh pelan, bertanya-tanya bagaimana sahabatnya ini bisa begitu menggemaskan?

"Saya baik, bagaimana dengan kamu Huening? Dan kamu juga semakin manis dari terakhir kali kita bertemu."

"Ck tentu saja, itu sudah lima tahun lalu semuanya sudah berubah Tae."

Taehyun balas tersenyum, sahabatnya ini masih sama seperti lima tahun lalu. Tidak berubah sama sekali, mungkin penampilan juga fisiknya saja yang sedikit berubah tapi untuk sifat dan kepribadian masih tetap sama.

"Ayo Tae, disini semakin dingin."

Taehyun tersadar dari lamunannya ketika Hueningkai menarik lengannya, lantas ia mengangguk dan kembali menarik koper besarnya menuju mobil sang sahabat.

Sampai diparkiran Taehyun menahan tangan Hueningkai yang hendak membuka pintu kemudi.

"Biar saya yang menyetir."

"Oke"

Inilah yang disukai Hueningkai dari saat mereka pertama bertemu, Taehyun selalu bersikap gentle kepada siapapun.

Mereka duduk dikursi masing-masing, Taehyun melihat-lihat isi mobil sahabatnya sampai satu benda menarik perhatiannya. Selembar foto usang yang menampilkan lima orang pemuda dengan seragam sekolah yang sama sedang saling merangkul.

01. Dec to Jan of Us || TAEGYU ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang