"Beneran lo itu anak dari yang punya sekolah ini?" Tanya Haechan kaget.
"Selow aja Kali mukannya chan!" Ucap Hyunjin.
"Iya!" Jawab Sarah.
"Tapi bukannya yang punya sekolahan ini itu ayahnya Lia?" Tanya Junkyu.
"Ayahnya Lia cuma diberi kepercayaan untuk ngurus sekolah ini!" Jawab Sarah.
"Kenapa lo bohongin Kita semua?" Tanya Junkyu dewasa.
"Gue Ada alasan tersendiri kenapa gue rahasiain ini sama kalian!" Jawab Sarah.
"Dari cerita lo wajar sih kalo Nabila marah!" Ucap Selva.
"Ok nanti Kita Bantu lo buat ngejelasin semua sama Nabila!" Ucap selva.
Yang lain hanya mengangguk.
"Tapi sebelum itu lo harus jelasin dulu sama Kita kenapa lo bohongin Kita semua!" Lanjut Selva.
"Ok gue akan jelasin!" Ucap Sarah.
"Gue nyembunyiin tentang gue karena tante Rose yang nyuru dan kemauan gue sendiri!" Jelas Sarah.
"Tante Rose?" Tanya Junkyu.
"Iya gue lupa, tante Rose itu bundanya Nabila!" Ucap Sarah.
"Ohh, kenapa dia nyuru lo nyembunyiin identitas lo?" Tanya Jihoon.
"Sebenarnya Nabila itu orang yang berkecukupan sama Kaya gue!" Ucap Sarah.
Semua yang Ada disana Makin dibuat bingung sama apa yang dikatakan Sarah. Terkecuali Doyoung.
"Maksudnya?" Tanya Selva.
"Sebenarnya ayah Nabila itu sahabat Papa gue!" Ucap Sarah.
"Dan mama gue sama bunda Rose juga sahabatan dari kecil!" Ucap Sarah lagi.
"Mulai dari Papa Mama sampai turun ke anak sahabatan! Hebat banget ya!" Ucap Hyunjin.
"Bisa gitu ya!" Sambung Haechan.
"Bisa lah, sekarang itu semua serba bisa!" Jawab Jihoon.
"So Tau aja lo!" Ucap Junkyu.
"Kenapa gue emang benerkan!" Ucap Jihoon.
"Ini kenapa jadi bacot!" Ucap Doyoung.
"Diam, lanjutin Ra!!" Suruh Selva.
"Perusahaan Ayah Nabila colab bersama perusahaan Papa gue, kerja sama gitu!" Jelas Sarah.
"Terus kenapa Nabila gak dikasih Tau?" Tanya Haruto.
"Karena itu permintaan terakhir ayah Nabila sendiri!" Jawab Sarah.
"Maksudnya?" Tanya Junkyu.
"Ayah Nabila sudah meninggal sejak Nabila menginjak usia 5 tahun, permintaan ayahnya yang terakhir dia mau anaknya mandiri!" Jelas Sarah panjang.
"Terus?" Tanya Hyunjin dengan tampang serius.
"Maka dari itu gue Dan keluarga gue juga keluarga Nabila nyembunyiin ini semua, Dan tunggu waktu yang tepat untuk Nabila diberi tahu!" Jelas Sarah.
"Tapi Hari ini Nabila sudah Tau, Dan Tau dari orang lain!" Ucap Sarah lemas.
"Udah gak papa!" Ucap Doyoung sembari mengelus lembut bauu Sarah.
"Bentar, berarti dari Kita semua yang Tau duluan Doyoung!?" Seru Jihoon bertanya.
Sarah hanya mengangguk sambil melirik Doyoung.
"Ok Ra, sekarang Kita harus mikirin Cara bagaimana biar Nabila bisa mau bicara dulu sama lo!" Ucap Selva.
"Gini aja, Kita biarin Nabila nenangin diri nya dulu Setelah itu nanti lo temuin dia untuk memperjelas tentng ini!" Ucap Junkyu berfikir jernih.