Entah sudah keberapa kalinya Yoongi memutar bola matanya siang ini karena melihat Taehyung yang tidak kunjung lelah berbincang dengan dinding di hadapannya sejak 10 menit yang lalu.
"Hey, Bocah, kamu tidak bosan berbicara kepadanya?"
Taehyung menoleh ke belakang. "Sst! Hyungie jangan berisik!" serunya sembari meletakkan jari telunjuk di bibir mungilnya. Lalu ia kembali pada kegiatannya itu. Kembali mengajak dinding di hadapannya berbicara.
Lagi, Yoongi memutar kedua bola matanya. Sebenarnya, yang dapat Yoongi tangkap dari pembicaraan sepihak tersebut hanyalah Anpanman, Anpanman, dan Anpanman. Ya, Taehyung akhir-akhir ini menyukai serial kartun yang berjudul Anpanman; seorang superhero favorit anak-anak. Taehyung bahkan sampai melupakan Bulo untuk sesaat karena dirinya sedang begitu terobsesi dengan tokoh superhero itu. Yoongi, sih, tidak ambil pusing selama adiknya tidak berbuat apapun yang berujung merepotkannya.
Pada akhirnya, Yoongi memutuskan untuk tidur siang sebentar di atas karpet andalannya. Hanya sedikit lagi Yoongi dapat menyapa bunga tidurnya jikalau sebuah suara yang kencang nan cempreng tidak mengganggu sepasang telinganya.
"Yoongi Hyung! Yoongi Hyung!"
Yoongi mencoba untuk mengabaikan panggilan itu. Ia pun kembali menutup matanya.
"Ugh! Yoongi Hyuuung!!" tangan mungil itu menggoyangkan tubuh Yoongi dengan brutal, membuat Yoongi mendesis terganggu. Mau tak mau, pemuda itu pun membuka sepasang matanya.
"Aish ... apa..!?" tanyanya dengan netranya yang menatap tajam pada yang lebih muda.
Taehyung menyengir lebar. "Tae-Tae lapar, Hyung, hehehe..."
"Suruh saja kawanmu yang memasak. " Yoongi menunjuk dinding bercatkan putih tersebut dengan dagunya. Seolah tak peduli, ia kembali menutup matanya.
Taehyung jadi agak menyesal. Mengingat tadi dirinya menolak ajakan sang kakak untuk makan siang, hanya karena ia sedang asyik berbincang pada dinding putih tersebut serta mengabaikan peringatan sang kakak bahwa menu makan siang akan dihabiskan jika dirinya tidak turut makan siang. Dan benar saja, kala ia mengecek meja makan, hanya ada tudung saji tanpa isi. Sang kakak benar-benar menghabiskan makanan tersebut. Well, sedikit kejam, sih, namun Yoongi hanya ingin Taehyung disiplin dengan waktu sejak dini.
Taehyung memanyunkan bibirnya sembari memilin ujung kausnya. Yoongi tahu itu. Ia tidak benar-benar tidur. Maka, Yoongi pun duduk sembari menghela napasnya.
"Lain kali, kalau disuruh makan, kamu harus makan. Jangan seperti ini lagi, Tae. Nanti kalau kamu sakit, bagaimana, hm?" ujar Yoongi sembari jarinya merapikan anak rambut Taehyung.
Tiba-tiba Taehyung mendongak dengan semangat. "Tae-Tae, 'kan, kuat, Hyungie, seperti Anpanman! Jadi, tidak akan sakit!" bocah itu berpose layak seorang superhero. Membuat Yoongi terkekeh kecil.
"Ya, sudah. Sekarang saatnya Anpanman cilik ini mengisi energinya sebelum menjalankan misi penyelamatan." Yoongi membawa tubuh Taehyung ke dalam gendongannya, lalu memberi kecupan-kecupan kecil pada wajah adiknya itu.
Tae-Tae si Anpanman Cilik.
Tidak buruk, bukan?
🐱🌶🐯
Hai!
Jangan lupa bantu vomment, yaaa!💜✨
Terakhir, stay safe & stay healthy semuanyaa!!✨💜✨
KAMU SEDANG MEMBACA
Cute Little Monster; MYG + KTH
Short StoryIni tentang Min Taehyung, si 'monster' kecil dengan segala kenakalan nan menggemaskannya untuk mewarnai hidup sang kakak, Min Yoongi. child!tae. -norjkhi.