Prolog

17 4 0
                                    

Nakki tiba di Kyoto dengan keadaan pusing. Ia tidak tahu harus kemana. Nakki terus berjalan sembari mengingat kejadian kemarin, namun tetap saja ia tidak bisa mengingat itu.

Saat Nakki sedang berjalan di sebuah jembatan, ia bertemu dengan seorang gadis.

"Kamu kenapa?" Tanya gadis itu pada Nakki.

"Aku tidak apa-apa. Apakah kau tahu tentang sekolah ini?" Jawab Nakki.

"Ahh itu sekolahku! Apa kau murid pindahan yang selalu dibicarakan oleh guru?"

"Sepertinya. Kalau begitu antarkan aku kesana,"

•••••••

Ke esokan harinya nakki pun pergi ke sekolah dan memperkenalkan diri, dan disela-sela murid ada gadis kemarin dan melambaikan tangan nya ke nakki. Nakki pun hanya bisa tersenyum, lalu Nakki duduk disamping meja gadis tersebut. dan gadis itu memperkenalkan diri

"Hai nakki, Namaku neisa senang berkenalan denganmu" sambil tersenyum

Nakki pun menjawab "Senang berkenalan denganmu juga"

Bell pun berbunyi pertanda istirahat makan siang, nakki yang biasa nya duduk sendiri di atap sekolah tiba tiba merasa aneh

"Lah kok tubuh ku menguap!" kata nakki sambil bertanya ke heranan.

Nakki pun segera pindah diatap sekolah menuju taman yang banyak pohonya. Dan kebetulan Neisa sedang mencari tempat untuk makan, Kebetulan neisa dan nakki bertemu neisa pun bertanya

"Hey nakki, apakah aku boleh makan di sebelahmu? "

"Hah apa?! Memangnya kau mau duduk sebelahan sama berandalan seprtiku?" jawab nakki

"Memangnya kenapa kalo berandalan? " kata neisa sambil heran

"Nanti kau di cap sebagai cewe gak bener loh" jawab nakki

"Gapapa kok santai aja" jawab neisa sambil tersenyum

Nakki dan neisa pun makan bersama sama di bawah pohon sakura dengan hembusan angin yang menyegarkan .

Aku Seorang ZombieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang