Aku adalah seorang pecinta martabak manis.. ketika aku merasa galau.. martabak manislah yang selalu menemaniku.. membuat perasaan gabutku hilang dalam sekejap waktu..
Martabak manis.. bagiku kau adalah makanan dari syurga.. yang bisa membuat suasan...
Aku sudah memutuskan untuk pergi ke Korea dan mulai menganalisis bisnis martabak manis ini. Aku sudah memberi tahu Appa bahwa aku akan pergi ke Korea untuk skripsiku. Appa begitu senang akhirnya sebentar lagi aku akan segera kembali kesana. Namun kenapa perasaanku begitu sedih. entah.. seperti ada sesuatu yang akan aku tinggalkan dalam waktu yang lama. Tidak! Jangan pikirkan hal yang tidak perlu Gi. kamu harus segera menyelesaikan skripsi ini dengan tepat waktu. Ya aku sudah memesan tiket untuk pergi ke Korea besok malam. Hari ini akan aku habiskan untuk bersenang-senang dahulu sebelum aku pergi bertugas. Ahh aku mau makan martabak manis dulu.. agar pikiran dan suasana hatiku kembali mood.
Krietttt aku keluar dari kamarku
"Oppa.. apa kau di kamar?" "Yaaaa ada apa?" "Bolehkah aku masuk?" "Masuklah" "Apa yang sedang kau kerjakan?" "Menyalin file" "Oh.. aku akan ke Korea besok malam" "Appa sudah memberitahuku tadi" "Oh.. Kau mau aku buatkan sarapan apa?" "Roti dan susu saja, aku harus buru-buru pergi ke kantor" "Baiklah.. akan aku buatkan sekarang" "Mm.. gomawoyo" "Mmm"
Ehhhh apa Vin sudah berangkat bekerja? Akan aku buatkan sesuatu juga untuknya. Aku harap dia belum pergi bekerja. Baiklah.. sarapan untuk Oppa sudah siap tinggal aku buatkan sarapan untuk Vin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Taraaa .. ini untuk Vin, aku harus cepat kerumahnya sebelum dia berangkat bekerja.
Toktoktok.. aku mengetuk pintu rumah Vin.
"Vin apa kau masih di rumah?" Teriakku.
Toktoktok aku mengulanginya namun tidak ada jawaban apapun.
Sepertinya dia sudah pergi yasudah aku kembali ke kamar saja.
Kriettttt tiba-tibu pintu rumah Vin terbuka.
"Ehh Vin, kupikir kau sudah pergi bekerja" "Hoamm.. gw masih ngantuk" "Lohh.. kamu tidak bekerja?" "Kerja kok, tapi ntar agak siangan. Hari ini ga ada meeting juga jadi santai aja sih" "Ahh gitu ya, maaf sudah mengganggumu" "Ehh bawa apaan tuh?" Dia menyadari jika aku memegang sesuatu. "Ahh tidak kok tidak bawa apa-apa" "Gojimariya ( jangan bohong )" "Ah i-ini" "Lu buatin bekal sarapan buat gw?" "I-iya. Kupikir kau akan pergi bekerja sekarang jadi kubuatkan ini untukmu" "Sini kasih ke gw lah" Dia menodongkan tangannya dan aku langsung kemberikannya tanpa berbiacara apapun. "Makasih ya" "I-iya sama-sama"
Kriett.. bunyi pintu rumahku kulihat Oppa akan segera pergi bekerja.
"Ya ( hei ) Gi Tae ya disitu kau rupanya" "I-iya"
"Hai Vin aku pergi duluan" "Siausin Hyun" ( hati-hati ) "Gomawo"
Oppa sudah pergi sebaiknya aku kembali ke kamarku. Aku tidak ingin menganggu Vin walaupun sebenarnya aku ingin memberitahunya tentang kepergianku ke Korea tapi lebih baik tidak usah deh.
"Vin aku pulang dulu" "Oke, sekali lagi makasih ya" "Mm"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
