[2] Takdir Putri Kecil yang Liar

Bab 236 - Seseorang Tidak Beruntung

Setelah memeriksanya cukup lama, Xiao Tianyi, Pangeran Xuan, tidak dapat menemukan solusi. Tidak dapat menahan rasa ingin tahunya, Xiao Tianyi akhirnya bertanya, "Apakah ada cara untuk menyelesaikan formasi ini? Atau itu hanya formasi mati?"

Yun Qianyu mencibir, "Pangeran Xuan itu menarik. Jika aku berani mengatur formasi, secara alami ada solusi untuk menyelesaikannya."

Ingin mempelajari lebih lanjut tentang itu, Xiao Tianyi tidak dapat menahan diri untuk tidak bertanya, "Bisakah kau memberi kami beberapa nasihat?"

Bahkan tidak memandang Xiao Tianyi, Yun Qianyu menjawabnya dengan dingin, "Yang Mulia harus memecahkan teka-teki itu sendiri. Jika aku memberi petunjuk maka itu tidak akan menarik lagi."

Kata-kata dingin Yun Qianyu membuat wajah Xiao Tianyi memerah. Dia menatap Yun Qianyu dan merasakan penyesalan yang besar.

Benar, Xiao Tianyi menyesalinya sekarang.

Bahkan dengan wajah hancur, Xiao Tianyi merasa bahwa Yun Qianyu memenuhi syarat untuk menjadi permaisuri putrinya. 'Mengapa dia tidak menunjukkan bakatnya sebelum ini?'

Xiao Jiuyuan, yang tidak beranjak dari kursinya, melihat setiap gerakan Xiao Tianyi. Dengan seringai samar di wajahnya, dia berpikir, 'Sekarang kau menyesal? Sudah terlambat.'

Memikirkan hal ini, Xiao Jiuyuan mengalihkan perhatiannya ke Yun Qianyu. Dipenuhi dengan aura jahat, Xiao Jiuyuan menatap Yun Qianyu dan berpikir, 'Wanita terkutuk ini, mengapa dia membuat keributan besar tentang ini, menyebabkan semua pria menjadi begitu tertarik dan bahkan membuat Xiao Tianyi menyesali keputusannya.'

Secara alami, Yun Qianyu merasakan tatapan dari Xiao Jiuyuan. Dia secara naluriah mendongak dan melihat bahwa Xiao Jiuyuan benar-benar menatapnya, tatapannya menyuruhnya untuk tetap rendah dan tidak menarik perhatian.

Dengan satu alis terangkat, Yun Qianyu memutar matanya dan berpikir, 'Tetap rendah? Aku hanya membuat formasi catur.

Aku tidak akan dipandang rendah selamanya! Aku tidak ingin diberi tahu bahwa aku adalah nona muda yang tidak berguna.'

Tidak memperhatikan Xiao Jiuyuan, Yun Qianyu membuang muka dan tidak peduli dengan peringatannya.

Melihat bagaimana dia memperlakukannya, Xiao Jiuyuan merasakan sakit di dadanya. Dipenuhi dengan amarah, tatapan Xiao Jiuyuan mendarat pada Lu Waner, orang yang sebelumnya membuat komentar sarkastik terhadap Yun Qianyu.

Dengan ekspresi sinis di wajahnya, Xiao Jiuyuan berpikir, 'Jika aku tidak bahagia, aku akan membuat orang lain tidak bahagia juga!'

Segera, Xiao Jiuyuan memerintahkan, "Pengawal, bawa Lu Waner keluar untuk dihukum! Tampar wajahnya sampai memar!"

Setelah mendengar ini, banyak wanita menjadi takut. Dengan wajah pucat, Lun Waner segera menghampiri Xiao Jiuyuan dan melakukan sujud. "Yang Mulia, mohon maafkan aku!"

"Maaf?"

Tanpa melihat ke arah Lu Waner, Xiao Jiuyuan melambaikan tangannya dan Hei Yao dengan cepat datang untuk meraih Lu Waner.

Di luar halaman, terdengar suara tamparan. Semua wanita di halaman menjadi ketakutan karena jeritan itu dan beberapa bahkan menangis ketakutan.

Saat ini, tidak ada yang berminat untuk memainkan permainan lagi.

Di antara para wanita, Yun Qianxue adalah satu-satunya yang merasa marah. Dia bermaksud untuk membodohi Yun Qianyu tetapi kejadian itu tidak berubah seperti yang dia pikirkan. Sebaliknya, Yun Qianyu tidak hanya menarik perhatian banyak pria, bahkan membuat Xiao Tianyi menjadi tertarik.

Memikirkan bagaimana Xiao Tianyi memandang Yun Qianyu, Yun Qianxue menjadi lebih marah. 'Kenapa, kenapa semua pria tertarik pada Yun Qianyu, wanita murahan itu? Apa yang begitu mengesankan tentang dia?'