Entah karna takdir atau kebaikan hatinya. -- Lapak ini mengandung unsur lagibete. bagi kalian yang memang Homophobic silahkan di Skip yah. dan sekali lagi di mohon kebijakannya karna ini Just fiksi. Thankyou, dan mohon bantuannya !!

Sebuah cerita mengenai dua manusia dewasa yang saling mendukung untuk bertumbuh seiring pertambahan usia. Bertahun-tahun mengeksplor dunia yang sama, mendekam dalam bubble yang sama, dan mendapat banyak tuntutan yang sama mengenai cara menjalani hidup. Lihatlah proses dua insan menghadapi masalah-masalah yang akhirnya membuat mereka lebih bijaksana dalam memaknai arti hidup. [DILARANG KERAS MEMPLAGIAT DALAM BENTUK APA PUN!] #greshan #jkt48

"Triangolo itu ... apa?" Warning! This story just fanfiction! Jangan bawa cerita ini ke dunia nyata! Cukup hype di lapak ini saja! 📍 Start: 31 May 2022 📍 End: 27 September 2022

"Ci, gimana kalo kita beli rumah aja" ucap Gracia "Hah? maksudnya gimana ge" tanya Shani "Gini Ci, kita beli rumah nah terus kita tinggal bareng gitu, aku bawa Christy terus Cici bawa Zee. Jadi intinya kita tinggal bareng gitu Ci" jelas Gracia "Emangnya anak-anak pada mau Ge? kamu kaya gatau mereka aja, kalo ketemu udah kaya Tom and Jerry" "Kalo soal itu aman Ci, itu biar jadi urusan aku. Jadi gimana Ci mau gak nih? biar aku cariin rumahnya" "Hmmm, yaudah aku ikut kata kamu aja Ge. Kayanya seru juga kalau kita tinggal bareng, dan juga lumayan kan mengurangi pengeluaran" "Oke, Cici tinggal terima beres aja" "Oke"

Just oneshoot of greshan

Dianjurkan untuk baca desk dulu ya shengg! Cerita tentang kehidupan sehari-hari 4 orang yang sudah seperti keluarga, di sekolah mau pun di rumah. Ini cerita slice of life gituuu :D Tapi di balik itu semua, ada masa lalu mereka yang berbeda-beda. Mereka mempunyai problem family masing-masing. Selamat membaca guys!🔥 Kalo ga suka skip aja ya! Makasi dah mampir🤏🏻 - masih banyak kekurangan di dalem cerita ini jadi jangan berekspektasi lebih yaa, makasii - - cerita aku agak beda dari cerita-cerita jeketi yang lainn. No cinta-cintaan wkwkwk - - sedang tahap merevisi ygy, walaupun ceritanya gaje😔 at least penulisannya enak dibaca :D - *Kenapa diri ini malas sekali untuk revisi😔☝🏻 *cerita ini just for fun ya! - Thank you - Start from : Selasa, 17 Mei 2022 Until finish : Jum'at, 24 Juni 2022 woaahh # 1 - jkt48 ?!! [14 Maret 2025] thank youuu!

Hanya cerita halu dari author yang dituangkan dalam cerita. Silahkan baca bagi yang berminat. Budayakan beri vote ygy

Melanjutkan kisah lama dengan cerita yang baru

Epiphany berarti pencerahan. Epiphany adalah kejadian yang relatif jarang dan umumnya mengikuti proses pemikiran yang signifikan tentang suatu masalah. Dalam cerita ini, akan diceritakan bagaimana Shani harus mengikuti proses yang cukup lama dan panjang untuk mendapatkan pencerahan bahwa menyembunyikan suatu hal yang penting itu malah semakin membuatnya dalam kesulitan. Apa hal penting itu? Lalu mengapa Shani tidak boleh menyembunyikannya terlalu lama?

"Shani? Akan ku bunuh dia!" Peristiwa yang dilakukan oleh Gracia, telah menyebabkan tewasnya sang Wali Kelas di sekolahnya karena ketidaksengajaan yang ia lakukan. Setelah peristiwa itu terjadi, secara tidak sengaja, Gracia yang hendak ingin melarikan diri karena ketakutan, justru malah bertemu dengan seseorang yang bernama, Shani. Pertemuannya yang terjadi itu, semakin membuat Gracia ketakutan akan keberadaan Shani, yang disinyalir menjadi ancaman bagi dirinya. Namun, tidak disangka, bahwa pertemuannya itu justru melahirkan cerita baru antara dirinya bersama Shani. Tetapi, mampukah Gracia melancarkan niat terselubungnya yang ingin membunuh Shani? [WARNING ⚠️ : GxG story & sedikit +18] Note : Terinspirasi dari manga yang berjudul "Eye Witness" karya Chie Shinohara. Cerita ini hanya fiksi belaka. Tidak bermaksud untuk menjatuhkan pihak manapun termasuk member yang bersangkutan. Mohon maaf apabila ada yang kurang berkenan dengan cerita yang dibuat ini. Dan juga, mohon dengan sangat untuk tidak dibahas secara nyata apalagi semisal membawanya ke live showroom member yang bersangkutan. Terima kasih, Salam ^_^ Credit cover : Canva