Follow dulu ya sebelum baca, tinggalkan jejak dengan memberi bintang pada setiap tulisan, semoga menyenangkan dan memberi manfaat. Bukan cerita cinta, apa lagi puisi yang menggema, setidaknya ada usaha. Bagi pembaca jika ada saran dan masukan, jangan sungkan untuk menyampaikan. Saatnya yang muda berkarya. Puisi untuk menyampaikan isi hati. Cerpen fiksi dan nyata.

Buku versi cetak bisa dipesan di Instagram @maple.media. 🙏 *Sebagian part di-unpublish untuk kepentingan penerbitan. Aku tak mengerti banyak soal cinta. Yang aku tahu, saat aku mengenalmu, muncul getaran aneh yang memenuhi dada. Uniknya, aku sama sekali belum pernah bertemu denganmu. Hanya sebatas sapa dalam pesan singkat, kamu mampu membuatku menjatuhkan hatiku untukmu. Aneh memang. Namun, inilah cinta. Aku tak perlu memiliki alasan untuk menaruh hati padamu. Tak perlu bertemu denganmu lebih dulu agar aku bisa memantapkan hati untuk mencintaimu. Rasanya taklengkap jika kisah ini tak diselingi luka. Bukankah, rintangan yang menghadang selalu membuat cinta lebih kuat? Aku harap, kamu juga merasakannya. Aku harap, rasa yang hadir padaku tak bertepuk padaku saja. Kamu cukup tahu satu hal. Aku mencintaimu. Meskipun aku belum pernah bertemu denganmu. Aku hanya menjatuhkan hatiku padamu. Meski aku tahu, jalan yang membentang untuk bisa memilikimu masih sangat panjang. Namun, kuyakinkan sekali lagi. Pada akhirnya, cinta akan membawaku padamu. Pada janji yang akan kamu ikrarkan pada Tuhan dan kedua orang tuaku. *Start 13 November 2020 *Finish 15 Januari 2021 *Terbit 01 Juni 2021 Alhamdulillah. Highest rank #1 Senandika #1 Mediakita #4 Prosa ~Salam cinta tanpa syarat, Leci Seira 💞

Anak pertama itu kenapa, sih? Keras kepala banget! Dibilangin susah amat... Maunya menang terus, jahil parah! Yang merasa anak pertama, angkat kaki, deh! Eh, salah maksudnya angkat tangan. Maju sini, yuk! Kita jelasin pada mereka yang udah berhasil dibuat stress ngadepin sifat dan sikap kita yang bisa dibilang mirip belut-susah banget dipegang. Buat kamu yang penasaran ada apa sama "Anak Pertama" dan segala dramanya, semoga catatan random ini bisa sedikit membayarnya❤

Swelly Wijaya, seorang penulis amatir, pecinta warna biru, penyuka senja, sajak dan puisi, bisa kalian sapa di IG @swelly.wijaya