Niall tertawa kecil, “Mana mungkin aku melupakanmu, Natalie? Kita sudah bersahabat dari kecil, ibumu dan ibuku juga sudah berteman baik. Tidak akan, Nat.” ucap Niall diakhiri dengan senyumannya. Itu kata terakhir Niall kepadaku sebelum ia sibuk dengan X-Factor dan boyband barunya itu.

(Telah Terbit dan Difilmkan) Berawal dari keterlambatan mengikuti upacara pertama di sekolah baru, Salma Alvira bertemu dengan seorang cowok yang membantunya menyelusup lewat gerbang samping. Selidik punya selidik, cowok itu ternyata bernama asli Nathan; murid nakal yang sering jadi bahan gosip teman-teman terdekatnya. Beberapa rangkaian kejadian pun terjadi yang justru mengantarkan Salma untuk menjadi kian lebih dekat dengan Nathan. Dua kepribadian yang saling bertolak belakang, seperti langit dan bumi; yang tidak bisa bersatu tapi saling melengkapi. Novel ini mengisahkan tentang masa indah putih abu-abu, persahabatan, pelajaran kehidupan dan pentingnya untuk selalu menghargai perasaan.

[THIS STORY HAS BEEN EDITED] [+++gifs & adult content] [16+] *** "Intinya, baca aja cerita gue. Gue harus dijodohkan dengan orang paling egois di dunia. Belum lagi squadnya. Haduh!!" -Selenina Dharmawangsa- Pengiriman Selenina Dharmawangsa a.k.a Selly ke Canberra, Australia, tak berjalan mulus. Ekspetasi awal adalah: menuruti kemauan orang tuanya untuk bertemu pria yang konon akan menjadi pendamping Selly karena sebuah nazar yang tak wajar, dan hidup tenang bersamanya. Namun realita begitu menyayat. Halayak bilang, Selly adalah manusia beruntung karena dijodohkan dengan anak seorang CEO mendunia. Tapi tidak ketika Ia bertemu pria itu, yang ternyata billionaire terkemuka dan sialnya lagi, he has a squad like wtf dude! Tak mudah untuk menghadapi a bunch of those rich + cold guys. Just like standing in the middle of hurricane. Because in our life, we just can expect the unexpected. ----- Kisah Selenina dan The Billionaire Squad yang anggotanya memiliki karakter dan cerita masing-masing. *KEEP VOTING*