ichimotawin
- Reads 189
- Votes 60
- Parts 23
Bagaimana jika dua jiwa yang sama-sama retak dipertemukan pada saat mereka sedang mencari diri sendiri?
Kallan tumbuh dengan dunia yang sempit, ia nyaris tak pernah bersosialisasi, selalu menjauh dari keramaian, dan mengurung diri dalam zona aman yang perlahan mencekik. Sementara itu, Diran membawa luka yang diam-diam membatasi langkahnya: trauma dari hubungan yang mengekang, membuatnya takut membuka hati lagi, terutama kepada perempuan yang bisa merebut kebebasannya.
Pertemuan mereka bukanlah kebetulan... tapi juga bukan keajaiban. Dua orang dengan kepribadian yang bertolak belakang tetapi sama-sama terluka, dipaksa menghadapi masa lalu mereka melalui kehadiran satu sama lain.
Namun, bisakah dua manusia yang belum selesai dengan dirinya sendiri benar-benar menumbuhkan rasa?
Atau justru saling menyeret satu sama lain pada kekacauan baru yang tak pernah mereka duga?
Di antara upaya mengenali diri, mengurai trauma, dan meraba kembali arti kenyamanan, pertanyaan terbesar pun muncul:
Adakah jalan lain menuju bahagia jika hati mereka memilih arah yang tak pernah mereka rencanakan?
Fiksi :
DilanxKulin - DiranxKallan