"Ke mana lagi aku harus mencarimu?" Terkadang harapan selalu saja dipatahkan dengan hambatan. Juno akan segera menikah, tetapi nahasnya Youngeun sang mempelai wanita tidak dapat ditemukan di mana-mana. Besar kemungkinan Youngeun telah dibawa oleh Organisasi Yakuza, sebuah organisasi kejam dan bengis yang akhir-akhir ini meresahkan warga Korea Selatan. Juno harus menghadapai berbagai permasalahan pelik jika memang Youngeun tertangkap Yakuza. Kabarnya mereka yang tertangkap seolah menghilang bak ditelan kegelapan malam. Minimnya petunjuk dan pengetahuan pun turut memperburuk proses pencarian. Sampai ia menemukan satu petunjuk, pertanyaannya, mampukah petunjuk yang seolah kabur dan tak dapat menunjukkan apa pun itu menghantarkannya pada Youngeun kembali?

Pohon-pohon pinus tinggi menjulang. Langit suram dengan petir menggelegar. Bocah itu berusaha berlari, tak peduli jika dirinya terjatuh ataupun terluka. Langkahnya terhenti saat ia tak menemukan apapun. Wajahnya menengadah, seolah mengadu pada langit yang kelam. Dipeluknya kotak kayu itu dengan erat. Kemudian, ia menjerit sekeras-kerasnya. "Mama!" Ellena Andriana Wijaya~Selalu mendapatkan mimpi bagai potongan puzzle. Bahkan, suatu hari dia merasa seakan diteror oleh mimpi tersebut. Ellena tetap terjaga, agar tidak mendapatkan mimpi-mimpi itu lagi. Namun, setiap malam sebuah kotak mengeluarkan suara yang cukup berisik, seolah sesuatu ingin ke luar dari dalam kotak itu dan suara piano berdenting setiap malam dari dalamnya. Apa yang terjadi pada Ellena? Arwah siapa yang selalu mengikutinya, bahkan meneror keluarganya.?

Gavin adalah seorang detektif handal yang diberi tugas mendadak di hari libur untuk mencari pelaku pencurian kalung berlian milik Thomas Wilson. ada tiga tersangka yang kemungkinan besar melakukannya, siapakah pelakunya? bisakah Gavin menemukannya? *** Hope you like it

SEBUAH NOVELET (VERSI NOVELNYA ON PROGRESS DI KWIKKU) Elang Orlando, seorang mahasiswa semester tujuh jurusan Teknik Informatika. Sebuah rasa penasaran yang salah membuat keluarga angkat Elang tiba-tiba meninggal dengan cara yang tidak wajar. Elang dituduh menjadi tersangka penyebab kematian keluarga angkatnya. Namun, dia bebas dengan bantuan Aron, seorang teman yang dia kenal tanpa sengaja satu bulan yang lalu. Setelah bebas dari daftar tersangka, Elang menjalani hidupnya yang suram. Ditambah lagi dia mendapatkan hukuman skors dari kampusnya selama tiga bulan. Elang pun banyak menghabiskan waktunya di dalam kamar kost-nya yang berukuran 4x4 meter persegi. Suatu ketika, Elang merasa ada yang janggal dengan kehidupannya. Elang merasa ada yang mengawasinya. Dia merasa diawasi oleh seseorang. Elang menceritakan hal tersebut pada temannya, Aron. Tapi, Aron tidak percaya padanya dan mengira kalau Elang hanya terlalu frustrasi dengan hidupnya. Sampai akhirnya, Elang bertemu dengan Lisa, seorang profiler kriminal yang pernah menginterogasinya ketika Elang menjadi tersangka penyebab kematian keluarga angkatnya. Lisa membantu Elang mengungkap sebuah fakta. Fakta tentang kematian keluarga angkat Elang. Dan penyebab kematian keluarga angkat Elang berhubungan dengan sebuah situs di Dark Web. Semenjak keluarnya Elang dari situs The House Of Hedonic Killer yang ada di Dark Web, tanpa Elang sadari bahwa ia terus diawasi oleh pemimpin situs tersebut yang selama ini berada di sekitarnya. Hedonic Killer-nama julukan pemimpin situs itu-dia merupakan seorang pembunuh berantai yang bersembunyi dibalik topeng alaminya. Selama ini dia ada di dekat Elang, mengawasi Elang, dan mungkin suatu saat akan membunuh Elang jika Elang tidak segera menangkapnya. Lalu, apakah hidup Elang sungguh akan berakhir di tangan seorang pembunuh yang terinspirasi dari pembunuh berantai asal Amerika Serikat-Zodiac Killer-yang sampai detik ini belum diketahui identitasnya.