TEAM TIME TRAVEL
2 stories
BataviLove by the_srikandies
the_srikandies
  • WpView
    Reads 357,333
  • WpVote
    Votes 46,280
  • WpPart
    Parts 95
🚫DILARANG KERAS MENJIPLAK KARYA KAMI!!! NEKAT MELANGGAR, AKAN KAMI KASUSKAN KE POLISI!!! KAMI TIDAK SEGAN-SEGAN MEMBAWA KE JALUR HUKUM!!! Cerita dibuat oleh 4 penulis: @nafla080803 @dhiladhsan @pipit_vie @coklatastor 🎖Rank 1 in Merdeka (25 November 2020) 🎖Rank 1 in Penjajah (25 November 2020) 🎖Rank 1 in Pahlawan (19 Januari 2021) 🎖Rank 1 in Batavia (17 Januari 2021) 🎖Rank 7 in Sejarah (22 Februari 2021) 🎖Rank 59 in Time Travel (2 Februari 2021) 🎖Rank 65 in Indonesia (25 Juli 2021) Empat orang wanita yang memiliki latar kehidupan berbeda, di temukan dalam satu tempat. Sepucuk undangan misterius, menuntun mereka berempat ke sebuah rumah kuno bergaya arsitektur Belanda. Terheran-heran mereka, lantaran masing-masing undangan yang mereka terima memiliki maksud berbeda. Seorang pria tua memberikan mereka minuman sebagai bentuk penyambutan. Sebenarnya mereka enggan untuk mengambil. Terlebih raut wajah pria tua itu terlihat menyeramkan. Namun karena tidak ingin menyinggung perasaan pria tua itu, mereka pun menerima. Ragu-ragu empat wanita itu meminum minuman yang diberikan pria tua tadi. Meneguk sekali, pusing tiba-tiba menyergap mereka. Seketika empat wanita itu jatuh pingsan. Ketika mereka terbangun, dunia luar berubah drastis. Mereka menyaksikan banyak kericuhan, pemaksaan, dan teror yang dilakukan oleh sekelompok orang bermata sipit. Sekelompok orang itu berteriak menggunakan bahasa Jepang fasih. "Ini pada kenapa, dah? Kok ricuh begini? Omnibuslaw di revisi lagi yak?" "Allahukareemm! Santuy dong, elahh! Super pel gua luber nih, liat!" "Woi, rame amat! Gak ada yang mau mutualan apa?" "Omamamay... Liat uy liat! Tadi ada Mas-mas lewat, ganteng bangeett!"
The Time When We Fell In Love by Metapuccinno
Metapuccinno
  • WpView
    Reads 51,805
  • WpVote
    Votes 5,412
  • WpPart
    Parts 45
Hello Readers ^_^ Tidak ada yang salah dari jatuh cinta, hanya saja jika cinta itu terjadi pada dua insan yang terpisah masa tentu akan menjadi suatu yang tidak lumrah. Hal inilah yang kemudian menyeret Jingga pada takdir yang tidak pernah ada dalam benaknya sampai kapanpun, permainan takdir yang membuatnya kehilangan cinta juga telah membuatnya menemui cinta itu kembali. "Aku hanya dapat mengatakan kalau masa lalu itu indah karena seseorang tidak pernah menyadari emosi yang terlibat pada saat itu. Ini muncul kemudian, dan dengan demikian itu kita tidak memiliki emosi yang lengkap tentang masa kini, hanya tentang masa lalu. Hanya tentang kamu."