Mereka hidup dengan seragam yang melekat di tubuh. Memiliki kewajiban atas apa yang ia topang di atas bahu mereka. Sebagian dari mereka saling melengkapi, tapi bagian lainnya justru saling bertentangan.

"Maaf jika hadir ku adalah sebuah kesalahan..."

sorry jika ada kesamaan waktu tempat judul nama atau latar belakang itu semua terjadi karena ketidak sengajaan this is my first story Gadis cantik yang Selalu menyimpan semuanya sendiri termaksud prestasi bahkan penyakit nya "Mianhea lisa apa kesalahan unnie sebesar itu sampe kau menghukum ku seperti ini"Lee Jisoo "Kembali kepelukan unnie Lisa-yaa jangan menghukum unnie seperti ini unnie tersiksa"Lee Jennie "Mianhea Jeongmal Mianhea Lisa Tolong kembali akan kunyanyikan lagu tidur untukmu"Lee Chaeyoung "Kurasa tanpa kehadiran ku pun kalian sudah bahagia"Lee Lisa

Jarak adalah hal yang paling di takuti banyak manusia. Membuat manusia menyia nyiakan kesempatan untuk mengukir setiap memori indah dalam kenangan. lalu bagaimana jika takdir menarik kesempatan indah itu? lantas apakah kata "penyesalan" yang akan terukir di dalam memori?

Semula hidupnya berantakan dan tak terarah saat dirinya harus pergi dari panti asuhan sejak pemiliknya meninggal dunia. Tapi semua berubah saat seorang Kakak-adik mengangkat dan mengasuhnya

"Maaf, maafkan kami, kami janji tidak akan melakukannya lagi, kembalilah, kumohon kembali sekarang" "Aku sudah memperingatkan kalian. Sekarang, kalian lihat apa yang terjadi." "Siapa yang harus disalahkan? Aku, kamu, atau takdir?" *NOTES: Cerita ini masih dalam tahap revisi. Penulisan dan tata bahasa masih sangat berantakan. Jadi kalau tidak suka, bisa langsung skip aja ya. Karena ini cerita awalku, jadi masih berantakan. Kalau mau baca yang udah lumayan rapih, bisa baca dari cerita: Can I Say "If" ( E N D ) Nothing ( E N D ) Different ( ON GOING 2021 )

Aku harap bisa menerimanya ~ lisa . . . Dek, aku kangen kamu ~ rose . . . Kamu dimana? ~ jennie . . . Aku gak mau liat keluarga aku sedih, aku mohon kamu kembali ~ jisoo . . . Bayar berapa pun, cari dimana pun, yg penting adek gue ketemu ~ abang bp . . . Apa aku harus jujur ~ ortu manoban . . . Gue gak mau lihat anak gue sedih, suruh orang untuk cari. Cari dimanapun yg penting anak gue ketemu ~ ortu kim Ket : *Gak boleh plagiat *Cerita ini aku yang mikir bukan plagiat *Jangan lupa komen dan vote *Saya masih noob buat cerita jadi mohon dimaafkan *Cerita pertama ku :) *Jangan lupa follow author

" Orang bilang .... ~Akan ada saatnya dimana, Sesuatu yang datang untuk menemani akan pergi setelah singgah ~ Sama halnya seperti diri mu, yang datang meraih ku untuk saling menguatkan dan pergi saat diri ku menjadi tangguh" Jennie. Menjadi seorang korban bully bukanlah hal yang diinginkan. Merasa putus asa atas kehidupan yang tak adil... Di titik dimana ia merasa semuanya sia - sia dan tak berguna, seseorang datang membantunya tanpa alasan, tanpa di duga dan di undang. Mengulurkan tangannya untuk menjalani hidup yang lebih baik.

Mereka disatukan oleh sebuah hubungan dalam ikatan persaudaraan. Tidak akan ada yang bisa memutuskan ikatan ini. Baik jarak, bahkan kebencian sekalipun.

"tolong jangan benci gue" [bahasa sedikit kasar]