iniraveee
- Reads 427
- Votes 132
- Parts 29
Kisah Dua Hati yang Tak Pernah Saling Mencari Tapi Tak Pernah Benar-Benar Pergi
"Janji yang tertulis di halaman lima, delapan tahun lalu. Masihkah kau ingat?"
Di sudut paling sunyi perpustakaan SMA-nya, Jani menemukan secarik surat tersembunyi di sela halaman Balada Si Roy. Bukan pesan cinta biasa, tapi sebuah undangan dari seseorang yang mencintai alam dan kata-kata dalam sunyi.
Ia membalas surat itu-tanpa nama, tanpa wajah, hanya hati yang bicara lewat lembaran buku. Dan sejak hari itu, dua jiwa yang tak saling mengenal mulai saling menunggu. Dalam sunyi, dalam huruf, dalam waktu.
Delapan tahun kemudian, takdir mempertemukan mereka kembali. Bukan di balik rak buku, tapi di dunia nyata yang penuh pilihan dan ketakutan. Di antara ekspedisi konservasi, tumpukan naskah, dan rindu yang tak pernah benar-benar padam, mereka harus memutuskan:
Apakah cinta bisa tetap hidup... jika kita tak pernah yakin siapa yang kita tunggu?
Untukmu yang pernah percaya pada kata, dan diam-diam berharap ada seseorang di ujung surat yang tak bertanda.