Veenzo memutuskan untuk menetap di salah satu puncak pengunungan Alpen. Ia tinggal di sebuah rumah sederhana dan menghabiskan sebagian besar waktunya dengan menyeruput segelas cokelat panas atau sesekali melukis hal menarik yang tiba-tiba terbesit di benaknya. Kesunyian tidak pernah berhenti mengikuti jejak langkahnya sejak hari dimana Vee kehilangan seorang wanita yang paling ia sayangi. Lalu suatu hari, pria berusia 24 tahun itu dituntun oleh takdir untuk bertemu dengan seorang gadis yang tersesat. Dan tanpa disangka-sangka, Vee jatuh cinta kepadanya dalam waktu semalam, dengan senyumnya, caranya berpikir dan berbicara, atau bahkan mungkin segalanya. "Kau itu seperti winter bear, Vee." "Maksudmu polar bear?" "Tidak, mereka terlalu seram karena pemakan daging. Jadi winter bear saja, ceritanya spesies baru yang aku temukan di tengah pegunungan." "Lalu beruang itu makan apa? Salju?" "Hmm, nanti aku tanyakan pada salah satu dari mereka dulu, ya." • • • /əˈfem(ə)rəl/ (adj.) lasting for a very short time