Series
3 histoires
Popularitas adalah Segalanya (Vokal) par 0MIDAL0
Popularitas adalah Segalanya (Vokal)
0MIDAL0
  • LECTURES 4,886
  • Votes 1,262
  • Parties 33
"Sebenarnya aku tidak berharap banyak, kalau kau bisa mengeluarkan dia sebelum akhir semester maka kamu bebas. Kamu tidak perlu lagi mengeluarkan murid-murid lainnya. Tapi, karena aku yakin kamu pasti kesulitan, rasanya untuk Agustus ini, aku akan menyuruhmu mengeluarkan beberapa orang untuk pemanasan." Itulah perkataannya. Aku harus mengeluarkan seorang siswi dari SMA Amemayu sebelum semester berakhir agar bisa terbebas darinya. Dan jika aku gagal, aku harus berusaha mengeluarkan lebih banyak anak lagi. Aku sama sekali tidak meminta ini, bahkan sekali pun tidak pernah ingin berbuat jahat. Akan tetapi, orang itu memiliki kendali, aku harus bergerak sesuai keinginannya. Jika tidak, menjual kebebasanku sama sekali tidak ada artinya.
Popularitas adalah Segalanya (Melodi) par 0MIDAL0
Popularitas adalah Segalanya (Melodi)
0MIDAL0
  • LECTURES 24,999
  • Votes 5,698
  • Parties 107
Cerita tentang seorang gadis bernama Aila Permata Putri yang masuk ke dalam sekolah seni bernama SMA Amemayu. Aila yang ingin merasakan kehidupan SMA yang menyenangkan dengan teman-teman baru malah dihantam oleh kenyataan bahwa sekolahnya sama sekali tidak memberikan apa yang dia inginkan. Karena SMA Amemayu menerapkan sistem yang disebut 'popularitas adalah segalanya' sehingga semua orang akan bersaing untuk meraih popularitas dan tak ada tempat untuk berteman di dalamnya. Belum lagi ancaman event yang bisa memberikan sanksi dropout bagi siapa saja yang gagal. Untuk mendapatkan kesenangan dan teman, sepertinya harapan Aila sedikit meleset setelah memasuki sekolah ini. Dan sekarang, dirinya harus bertahan dari murid-murid lain agar tetap bisa sekolah di sana.
Popularitas adalah Segalanya (Bass) par 0MIDAL0
Popularitas adalah Segalanya (Bass)
0MIDAL0
  • LECTURES 2,589
  • Votes 810
  • Parties 33
Pricellia Fajrina adalah namanya. Seorang gadis seusiaku yang sejak lahir sudah mendapatkan segalanya. Kekayaan, bakat, dan segala keberuntungan yang terus datang padanya. Sejak awal dia memang sudah lahir di rahim yang tepat, berbeda sekali dengan diriku. Namun, aku tidak melihat kebahagiaan di mata itu. Tidak ada ambisi, tidak ada tatapan meremehkan ketika memandang ke arahku. Seakan-akan derajat kami sama. Dan tanpa sadar aku sudah bersamanya lebih lama dibandingkan keluarga sendiri, menjadi pelayan pribadi keluarga Pricellia. -Tony- ------------------------------------------------------------ Dia yang akan sangat menghiburku, yang Papa bilang mungkin akan lebih pintar daripada aku. Seseorang yang dapat memberikan warna pada kehidupan yang terlalu abu-abu ini, sehingga aku akan mendapatkan kesenangan dan menikmati bagaimana hidup penuh persaingan sesungguhnya. -Pricellia