^°Dengan begitu aku selalu memikirkanmu. Membutuhkan kamu. Kadangkala aku tertawa, bagaimana bisa aku yg menjauhi orang lain, kini malah membutuhkan orang lain. Saat itu aku tahu, aku terikat padamu terlalu kuat°^ ~~~ "Kamu sama seperti mereka, jangan perdayai aku lagi." "Aku tulus mau bantu kamu." "Tapi kamu sudah menyakiti aku tanpa kamu sadar. Kamu tahu itu?" -Stay, Dazzle- •••• Karena bagaimanapun aku itu terbuang, jangan angkat dan beri aku harapan. -Dazzle- Aku melihat matanya yang sangat bersinar, jauh dari kata orang. -Zeandra-

Ini tentang Fabella Nayaraksa, yang selalu menyibukkan dirinya dengan kerja, kerja, dan kerja. Berusaha menciptakan "zona"nya sendiri yang tak bisa tersentuh oleh orang lain. Bahkan keluarganya sendiri tak mampu bertahan lama dalam "zona" yang Fabella ciptakan. Sepi dan menyedihkan. Ini juga tentang Fabian Bumi Antara, yang selalu menghabiskan waktunya di depan komputer. Mengintepretasikan berbagai macam ide yang ada di kepalanya ke dalam bentuk tulisan. Tidak peduli dengan tanggapan orang-orang di sekitar. Yang jelas, bagi Fabian, selagi dia masih bisa menulis, makan, minum, dan bernafas, maka hal yang terjadi di luar sana bukan menjadi masalah untuknya. . . Ini tentang Fabella dan Fabian, yang enggan berinteraksi dengan kedok "terjebak di zona nyaman". Ini tentang keduanya yang tiba-tiba saja harus saling sapa dan mulai bicara. Ini tentang hati keduanya, yang kini tak sejalan dengan isi kepala pemiliknya. . . Start : June 01, 2021 End : - Original Story by Nona Jaee Cover by UK

Teruntuk Tuhan, tolong, izinkan aku mencintainya. Hanya mencintainya, bukan memilikinya. Karena aku tahu, sekeras apapun aku berusaha untuk memilikinya, Engkau tidak akan mengizinkanku untuk bersama dengan orang yang berbeda keyakinan dariku. *** Lomba menulis 100 hari bersama Farasha Books. Start 1 Juni 2021 Finish ---

⚠️WARNING⚠️ CERITA BUKAN UNTUK DITULIS ULANG! TOLONG HARGAI IDE DARI PENULIS. JADILAH PENULIS YANG BERKARYA DENGAN HASIL OTAK SENDIRI BUKAN DARI ORANG LAIN. BERANI BERKARYA ITU BAGUS! YUK, KURANGI POPULASI PLAGIAT. Blurb: Selat Gibraltar, dua laut yang tidak bisa bersatu padahal berada di tempat yang sama. Mengisahkan tentang kedua insan yang saling mencintai. Rasha dan Chesa. Dua remaja itu dipertemukan oleh takdir dan dipisahkan karena Tuhan. "Assalammu'alaikum," ucap Rasha. "Shalom," jawab Chesa. Ketika sebuah hubungan itu harus didasari oleh kepercayaan dan keyakinan, lantas bagaimana jika di dalam hubungan itu ada dua keyakinan?. Ini tentang Rasha dan Chesa yang saling mencintai. Ketika katedral bertemu dengan istiqlal. "Lantunan shalawatku dan nyanyian di gerejamu tidak akan membuat kita bersatu." Tuhan memang satu, tetapi mereka tidak bisa bersatu. NOTE: Rate 15+ #1 Keyakinan : 07-07-21 #1 Hancur : 17-07-21 #1 Chesa : 18-07-21 #1 Katedral : 12-08-21

•Fantasi Story• •Romance : rate 15+• •[Follow sebelum membaca!]• ••• Percayakah kalian dengan takdir? Bak sebuah tali yang tak terlihat, takdir ibaratkan benang merah yang saling berhubungan di setiap orangnya. Kadang ... sesuka hati membuat beberapa di antaranya menderita. Kadang ... memberi belas kasih dengan mendatangkan secercah harapan. Bagi Amaryllis Cale Berenice, gadis abad-21 itu percaya bahwa takdir memang ada. Namun, ia tak ingin menerimanya dengan pasrah. Terutama setelah masuk ke tubuh sosok Putri Amaryllis yang mendapatkan kutukan 'kesialan'. Menyukai buku cerita 'Evanescent Felicity' sejak kecil, Amaryllis tak pernah menyangka jika ia masuk ke cerita tersebut. Menjadi tokoh utama yang memiliki nasib tragis, apa ia harus merasa bahagia? 'Putri Amaryllis yang terkutuk harus dipasangkan dengan Raja Baltsaros yang juga terkutuk.' Dari sini, Amaryllis berusaha mengubah takdirnya. Akankah ia berhasil dengan misinya? Ataukah harus berakhir mati dengan menjadi tumbal bagi Raja muda Kerajaan Synnefo itu? *** "Cintai aku dengan perjuangan, bukan pasrah merelakanku dijemput oleh pria lain, Andro." ~Amaryllis Ercilia Chareeze de Astrofengia. "Jangan mencintaiku dengan ambisimu, tapi dengan perasaanmu. Maka kupastikan, rasamu akan kubalas." ~Androcles Stephanus Klaes de Heliac. ••• Publish : 01 June 2021 End : - [Note : Cerita fantasi ini murni dibuat berdasarkan imajinasi penulis tanpa ada sangkut-pautnya dari cerita sejarah manapun. Hanya cerita fiksi semata dan bukan cerita terjemahan! Dilarang keras menjiplak karya ini! Ingat, Tuhan Maha Melihat!]

Amazing cover by @dta.graphic Terbangun dan mendapati fakta bahwa dirinya telah menikah membuat Adelyn ingin membenturkan kepalanya ke tembok. Apalagi laki-laki yang dia nikahi ternyata adalah mantan dosen pembimbingnya dulu yang rese. Gadis itu hanya bisa berharap bahwa semua yang terjadi adalah mimpi sehingga ketika dia bangun dia akan segera terbebas. Tapi tetap saja, wajah tampan suaminya menjadi hal pertama yang dia lihat saat bangun di pagi hari. Begitupun dengan besok, besok dan besoknya lagi. "Kamu kenapa sih setiap pagi pasti hela nafas gitu, dek?" Adelyn tidak mungkin memberitahukan isi pikiranya tentang pernikahan mereka yang dia harap hanya mimpi kepada suaminya, bukan? "Terus bapak sendiri kenapa setiap bangun tidur pasti ngeliatin saya dulu?" "Aku cuma lagi pastiin kamu malaikat atau bukan." Tuh kan! Alasan kenapa Adelyn masih berharap pernikahanya hanya mimpi adalah karena sikap laki-laki itu saat menjadi suami dan dosenya dulu benar-benar berbanding terbalik. "Saya malaikat, malaikat maut buat bapak, puas?" 22 Mei 2021 elevenplusone