Adel yang harus berkelahi dengan asdos killer

Seorang mama muda berusia 24 tahun yang masih tampak anggun dan lembut. Wajahnya selalu tenang, senyumnya hangat, dan tutur katanya penuh kasih. Di balik penampilannya yang elegan, ia menyimpan kesepian yang jarang terlihat. Ia memilih menghabiskan hidupnya untuk merawat putri kecilnya, di rumah mewah yang terasa hangat karena cinta seorang ibu

menceritakan seorang gadis berumur 15 tahun yang sudah hidup sendiri dari umur 10 tahun karena kedua orang tuanya yang sudah tiada sejak dia umur 10 tahun, sampai dimana pekerjaan ia hilang begitu saja karena tempat ia bekerja ada kendala, jadi ia keluar dari tempat kerja itu sampai dimana teman dari gadis itu mengasih sebuah pekerjaan yaitu menjadi seorang asisten ceo untuk kakak sepupu nya, awalnya ia akan mengira jika menjadi seorang asisten saja namun yang bikin ia kejut adalah.... kalian kepo kan? jadi mari kita lihat saja kelanjutan nya - 18+? - gxg - fiksi - jangan bawa bawa sama kenyataan - jangan samain kehidupan fiksi dengan kehidupan asli selamat membaca👋👋👋

Yang satunya gengsi, yang satunya takut kepedean. Indahnya saling suka tapi bloon semua. bxg

Meeting you was fate, becoming your friend was choice, but falling in love with you was completely out of my control.

Cornelion Pramudya Malik "Jika tembakan ku belum sempat ku tembakan, lantas kapan aku akan mendapatkan kesempatan? apalagi, jika seseorang sudah mendahului ku. apakah aku masih memiliki kesempatan untuk melakukan tembakan kedua itu?"

semua akan kita hadapi asal dibelakang ayah dan bunda - anak anak shaniel

Arga wijaya seorang pria biasa penjaga sebuah toko buku sederhana di sudut kota, menceritakan seorang pria dengan keseharian monoton yang terkesan membosankan sebelum datangnya seorang gadis yang membuat hatinya kembali terasa hidup,kesehariannya kembali berwarna dan tidak lagii abu abu.

Cinta bukan hanya tentang memiliki, tapi tentang bertahan meski segalanya terasa mustahil. Hidup Chika dan Sumini berubah sejak kehadiran Sekar, putri kecil yang mereka cintai sepenuh hati. Dari tawa di halaman rumah hingga air mata di tengah ancaman, keluarga kecil ini diuji dengan berbagai rasa, tak hanya cinta, tapi juga kehilangan, ketakutan, dan harapan. Chika dan Sumini sudah melewati badai. Tapi ketika keluarga kecil mereka kembali diuji, cinta tak lagi cukup, dibutuhkan keberanian untuk tetap percaya. Sebuah kisah tentang tawa, air mata, dan cinta yang memilih bertahan, bukan karena mudah... tapi karena layak diperjuangkan.

Cinta yang tumbuh di antara sawah, senyuman, dan segala kesederhanaan. Ini adalah kisah tentang keberanian mencintai di atas perbedaan, tentang janji yang diikrarkan di antara langit Jogja dan hamparan sawah, tentang dua perempuan yang memilih untuk saling memiliki, melawan segala batas yang pernah ada.