[Mature Content 21+] "Berani mengganggu istriku, itu berarti kau sudah siap kehilangan nyawamu." -Rafa Alterrio *** Ketika keduanya resmi menjadi sepasang suami istri, saat itulah kehidupan baru mereka dimulai. Menikah muda, memiliki rumah tangga yang mulus, dan terbebas dari konflik? Oh tentu saja itu tak terjadi pada Rafa dan Alina. Berjuang mempertahankan rumah tangga disaat sikap Rafa yang semakin posesif dan Alina yang semakin manja adalah sebuah tujuan utama mereka. Ah, satu lagi. Jangan lupakan tentang rahasia yang terkuak di dalamnya, yang akan membuat Alina bingung menentukan harus lanjut atau berakhir sampai disini. Tentang sisi gelap seorang Rafa Alterrio. [Genre, Kata, Bahasa, Konflik, Dll. akan berbeda dengan cerita sebelumnya karena di sini mengandung banyak unsur dark romance.]

[TAHAP REVISI] # 1 IN FANTASY # 2 IN FANTASY "Lelaki dingin itu menatapku seakan ingin melahapku hidup-hidup. semua orang enggan untuk menatap mata beriris merah tersebut, entah kenapa Mata nya berbeda dari kebanyakan Manusia biasa. alam sadarku berteriak menyuruhku untuk menjauh darinya, sejauh mungkin". _Lisa Saputri Permana_ "Harum tubuh Wanita Pelayan tersebut seakan menggodaku untuk mengecap habis Rasa darahnya, bagaimana pun Caranya aku harus mendapatkan nya. Kamu akan menjadi MILIKku." _Briliano Vander Lucios_ Di Larang Memplagiat, Mengcopy atau Sejenis nya. Cerita ke Dua karangan Sendiri.

BOOK #2 (Vampire) Highest #1 in Vampire 28-12-19 Highest #1 in Mitos 25-10-18 [Privat acak!] "Ka-kau siapa?" pria itu tidak menjawabku. langkahnya semakin mendekatiku. aku mundur dan semakin mundur. Ya Tuhan tolong aku. aku tersentak begitu tau tubuhku menabrak pohon besar dibelakangku. tidak! jaraknya semakin dekat! aku harus lari. Ya , Lari! Ku paksakan kakiku berlari namun apa daya kedua kakiku gemetar ketakutan, yang ada kakiku malah tersandung akar pohon, dan tubuhku terjatuh berdebum dengan keras ke tanah. Pasrah! aku tidak bisa berbuat apa-apa, saat dia membalikkan tubuhku dan menyangganya di lengan kirinya yg kokoh sedangkan tangan kanannya melingkar dipinggangku aku menangis, ini terlalu dekat. sisa darah disekitar mulutnya masih terlihat jelas dimataku. Apakah..ia akan menghisap darahku juga? aku tersentak, kaku. saat ia mendekatkan wajahnya kearahku. "Ku-kumohon..lepaskan aku." nafasku tertahan. bahkan aku merasakan tubuhku tidak bisa memasok oksigen lagi. "Ikut aku!" suara beratnya yg serak terdengar ditelingku, memberikan sengatan listrik yang aneh dan langsung menjalar ke seluruh tubuh. "Ku-mohon, lep--paskan a-kku." terbata-bata aku mengucapkannya dan ia menyeringai didepanku. "Berarti kau memilih untuk aku menggigitmu." aku tersentak! TIDAK! dan taring tajam itu menancap dileherku, dan membuat nafasku berhenti, detik itu juga.

Semua berawal dari May, yang memaksa Sienna untuk ikut mencari makhluk- makhluk imortal itu, bahkan berniat mengelilingi Eropa agar dia bisa melihat mereka. Sienna awalnya ragu, namun karena sudah terikat janji dia pun akhirnya ikut menemani May. Sienna berdoa agar apa yang mereka cari benar-benar hanyalah mitos belaka. Sedangkan May malah sebaliknya, sangat berharap bertemu dengan mereka, para makhluk yang dianggap hanyalah mitos. Jadi harapan siapa yang akan terkabul? Sienna atau malah... May?

"Ketika keramahannya berubah liar saat dihadapkan dengan masa lalu." Claretta Alessia Rayan. Perempuan yang pergi menjauhi masa lalunya bersama sahabat yang sama-sama tersakiti ke San Francisco, ternyata tidak benar-benar bisa melupakan cinta pertamanya. Terutama kala takdir berkata lain setelah tiga tahun kemudian. Clare dipertemukan lagi dengan mantan pacarnya sebagai asisten dokter untuk adiknya yang terluka akibat suruhan sang ibu! Sudah menghadapi ayah Leo yang sangat sarkastik, melihat keseharian Leo bersama kekasihnya yang memanas-manasi pula! Sial memang! Demi Tuhan! Claretta bersumpah akan mengambil apa yang ia inginkan. Termasuk cowok yang ia cintai dari pacar centilnya. *** [Sequel of The Aldevaro Series I] [18] [Completed in 2020-2021 by AaraCleora] [All stories made are purely my ideas, so there is no permission to copy this story in order to appreciate the work of the author.]