Keluarga Cemara - NCT
Penasaran gimana kerusuhan member NCT sehari-hari?
[Family & Brothership] "Emangnya, karate itu gak bisa dibanggain, ya?" Keluarga harmonis, rasa neraka. Emang ada? Itulah yang dirasakan oleh Arjuna Omar Biantara. Seorang atlet seni bela diri yang sayangnya memiliki otak dengan kapasitas rendah. Selalu diremehkan dan dibandingkan dengan saudara menjadi makanan sehari...
[SUDAH TERBIT] "Sahara, hidup itu perihal menyambut dan kehilangan. Kamu tahu lagu Sampai Jumpa-nya Endank Soekamti, kan? ya kira-kira begitu lah. Tapi kamu tahu alasan kenapa manusia punya perasaan? sebab itu adalah satu-satunya cara kamu mengingat dengan kesan yang tak habis-habis. Jadi jangan terlalu sedih jika men...
"....Amerta berarti abadi, sama seperti takdir tuhan untuk Renjun" "Pa? Renjun mau makan malem bareng papa lagi boleh?" Menceritakan kepahitan hidup yang ditakdirkan pada Huang Renjun, putra haram dari sang ayah membuat Renjun harus merasakan pahitnya hidup. Ketika orang-orang di lingkungan sekolahnya iri dengan kemew...
Dia tidak meninggalkan Tuhan-nya demi Aku. Tapi dia meninggalkan Aku demi Tuhan-nya. -Mark Lee Latar cerita : Seoul, Korea Selatan. Start : 07-01-2021 End : 29-04-2022 [COMPLETED] -au
《Sequel of Abang-Na Jaemin-》❝Aku ngikutin cara kamu. Kamu berubah, aku juga berubah.❞ Published: 1 Januari, 2020 #1 in nct2020 [080120] #3 in njm [110220] #2 in kangmina [020321]
Cakrawala Agnibrata, dia selalu menebar senyum ke semua orang meskipun dunianya sedang hancur berantakan. Sampai pada akhirnya kepura-puraannya untuk bahagia justru merenggut kewarasannya. Ia sakit mental. "Setelah sekian bulan saya mengamati perilakunya, saya bisa menyimpulkan bahwa Cakrawala, salah satu siswa terba...
[SUDAH DITERBITKAN] Bagian 1 Teman bermain. Sudah sering Juna, Shaka, Haikal, dan Nanda dikira remaja yang kebetulan bertemu, lalu berteman untuk bermain bersama. Tak masalah, wajar saja orang-orang di luar sana mengira begitu. Sebab, 4 remaja laki-laki yang disebutkan namanya tadi memiliki paras dan watak yang sangat...
Jisung tak pernah mengerti jalan pikiran sang ayah dan kedua kakak kembarnya. Terutama sang ayah yang selalu menyudutkan dirinya atas semua kesalahan kakak kakaknya. Jeno, yang selalu membuatnya mendapat masalah. Dan Jaemin, yang selalu memarahinya. Muak? Tentu saja Jisung muak. Dia benar benar muak dengan keluar...