Hamil diluar nikah adalah hal memalukan bagi semua orang. Dan hal itu terjadi pada gadis berusia 17 tahun, ketika Olivia culik dan diperkosa oleh kakak kelasnya yang bernama Haidar. Tak selang berapa lama, Olivia kembali berhadapan dengan Haidar dengan anak yang ada didalam kandungan nya. Sayangnya Haidar tak sudi jika harus bertanggungjawab atas kehamilan Olivia. Olivia adalah anak dari seorang pengusaha paling sukses di Indonesia pada saat itu. Tentu ayahnya marah besar pada anak sulungnya dan menyuruh Olivia menggugurkan kandungannya tersebut. Jika masyarakat tahu tentang kehamilan anak dari keluarga Adhitama, pasti itu akan merusak citra keluarga mereka. Ia tak ingin membunuh darah dagingnya sendiri, lalu ayahnya pun memberikan pilihan antara menggugurkan kandungan atau pergi dari kediaman keluarga nya selama-lamanya. Apa yang akan dipilih Oliv? Apakah dia akan menggugurkan kandungan nya? Atau dia akan merawatnya dengan penuh kasih sayang?

Ada fase dimana seseorang belum tertarik pada kisah percintaan. Ada yang beranggapan bahwa menjalin hubungan dengan lawan jenis itu hanya membuang-buang waktu, ada juga yang tak bisa hidup tanpa seorang pasangan disampingnya. Kisah ini menceritakan kisah seorang pria yang bernama Keenan, pria tampan idaman semua kaum hawa di SMA Harapan Bangsa. Pria itu sama sekali tidak dengan kisah percintaan. Karena menurutnya, yang membuat remaja generasi sekarang menjadi buta akan cinta dan melupakan kewajibannya sebagai seorang pelajar. Ia adalah salah satu siswa teladan di SMA Harapan Bangsa, ia taat akan aturan sekolah, rajin, pintar, disiplin dan selalu rapih. Tak heran para guru menyukainya. Namun suatu hari Keenan dipertemukan dengan seorang gadis cantik bernama Aluna yang menarik baginya. Gadis itu perlahan menjadi sahabat dekat Keenan, ternyata diam diam Keenan menyukainya. "Gue suka sama lo!!" "Hah??" "Gue sayang dan cinta sama lo Al, Lo cinta pertama gue!!" "Ga usah bercanda deh Nan!!" Setelah Keenan menyatakan perasaannya, Aluna menganggap bahwa itu hanya lelucon semata. Tak sekalipun Aluna menganggap ucapan Keenan itu serius. Keenan merasa di permainkan oleh gadis polos itu. Selalu ada pertanyaan dibenaknya, Apakah gadis ini sebenarnya tak sepolos itu? Apakah dia sengaja mempermainkan perasaanya? Gadis itu datang ketika orang yang ia sayangi menyakitinya. Dan pergi ketika orang yang yang ia sayangi kembali. Apakah penderitaan yang Keenan alami akan berhenti dan di sadari bahwa Aluna itu salah? Bagaimana dengan perasaannya yang sudah dinyatakan? Apakah cintanya terbalaskan? Atau sebaliknya?