Dulu, Ranya sangat menyukai Zerda. Tak pernah sekalipun ia lupa untuk mengucapkan selamat pagi dan meletakkan sebungkus roti di dalam laci Zerda. Tapi kini, Ranya telah berubah. Zerda baru merasakan kehilangan sosoknya saat Ranya memutuskan untuk menyerah. Ini semua kesalahan Zerda yang terlalu mengacuhkannya sehingga tak menyadari kalau Ranya juga bisa merasakan lelah. Sekarang, keadaan berbalik. Zerda harus berjuang mati-matian untuk kembali mendapatkan hati Ranya. Mungkin inilah yang disebut karma. Sebuah surat selalu Zerda selipkan dalam setiap kaktus yang ia berikan untuk Ranya, membuat Ranya merasa semakin terganggu. Namun, Zerda tak kan menyerah begitu saja. Mungkinkah Zerda kembali mendapatkan perasaan Ranya? "Seperti kaktus yang selalu kuat melawan panasnya gurun, gue gak akan menyerah sampai hati lo kembali ke gue." - Zerda pejuang perasaan. "Sampai kapanpun, gue gak akan menyia-nyiakan perasaan gue buat orang yang gak punya perasaan!" - Ranya yang pernah tersakiti. #1 - Kaktus

[ O n G o i n g ] Ditarik-tarik Lyly sampai perpustakaan daerah, siapa sangka Tera menemukan berlian di antara tumpukan buku? Bukan, bukan berlian sungguhan. Melainkan, seorang lelaki berlesung pipi dengan tatapan seteduh genting saat hujan. Usut punya usut, lelaki itu seumuran dengannya dan bersekolah di SMA sebelah. Seperti diberi lampu hijau, Tera semakin bersungguh-sungguh ingin mendapatkan hatinya! Namun, saat semua berjalan seperti keinginannya, apa yang menjadi bayang-bayang Tera menjadi nyata, menghadangnya tepat di depan mata. "Hubungan kita nggak bener, Ra." "Siapa bilang? Semua ini bener kok." "Salah. Semua ini salah. Kamu harus buka mata. Apa yang kita jalani ini nggak ada benernya sama sekali." "Apa, sih? Sekali aku bilang bener, ya, bener, Aksa!" Seperti Cupid yang melepaskan busur, anak panah cinta milik Tera menghunus tepat sasaran pada tambatan hatinya. Akan tetapi, segala kemungkinan selalu ada, bukan? Termasuk hal-hal di luar prediksi dan akal sehat manusia. • • • Copyright ©® 23/01/21 yourrangger

"Kesedihan, kesendirian, kehilangan, kegelapan, kekecewaan dan tipu daya selalu melekat di kehidupan nya." Seorang gadis cantik memiliki banyak luka dan rahasia. Anak broken home yang selalu salah di mata papanya. Seakan-akan dunia begitu membeci dirinya sampai-sampai masalah selalu datang bergantian. Dia selalu bertanya-tanya kesalahan apa yang selalu ia perbuat? Sehingga masalah selalu datang silih berganti dan lebih parahnya ia mendapatkan kabar bahwa mama tercinta telah tiada. Orang terdekat nya menjadi pengkhianat terbesar dalam hidup nya dan siapa orang tersebut? Akankah dia bertahan? Atau menyerah karena keadaan?

Alfin Indra Setyawan. Siswa berprestasi di SMU Umja.. Namun dibalik semua prestasi itu terdapat kecacatan dalam hidupnya. Bagaimana tidak, hidupnya dihantui dengan trauma mendalam yang terjadi saat usianya 13 tahun di hari ulang tahunnya. Sehingga Alfin membenci tanggal lahirnya sendiri. Karena di hari itu ia kehilangan orang-orang tersayangnya. Kemudian lambat laun, kehadiran orang-orang eksentrik membuat kehidupan di sekitar Alfin penuh ombak. . Ikutin kisah harian Alfin guys.. Semoga syuka.. 🛤🧐