#VERNANDOSERIES 4 👸🏻 Dalam hidup, Aresh tak pernah menyesali semua pilihan yang telah dipilihnya. Kalau pun salah memilih, ia pasti berusaha mengatasi. Tapi, semenjak hari di mana Nada tak sengaja menumpahkan jus alpukat untuk kesekian kali di jaket limited edition-nya, Aresh mengaku dirinya sangat menyesal telah memilih gadis itu sebagai pengganti Dita, sekretaris OSIS yang tengah terbaring di rumah sakit akibat kecelakaan. Tiada hari Aresh tenang karena kecerobohan dan kepolosan Nada yang selalu saja memancing emosi. Namun juga kerap kali membuat Aresh gila karena gadis itu selalu tersenyum bahkan terkekeh saat ia membentaknya. "Berkasnya dicopy, Nad! Bukan dikasih kopi!!" marah Aresh di ruang OSIS, hingga membuat anggota yang lain bergidik ngeri. Namun, di sana, Nada justru mengulas senyum lucu, "hehe." Aresh menjambak rambutnya keras, "Nad, ke lapangan, yuk?" "Ngapain, Resh?" "Mandi bola. Ya, berantem, lah, Si Bego!" "Wah kayaknya seru, tuh, berantem sambil mandi bola. Ayok!!" Sementara Nada tersenyum ceria sambil bertepuk tangan, Aresh kini menggedor-gedor kepalanya ke tembok. "Ya Allah, berilah hamba kesabaran, Ya Allah!!" Copyright. 2020 oleh nafiaaw ✨🐝✨🐝✨🐝 Selamat datang di dunia kerlap-kerlip! 🐝✨ Hehe. #1 in Remaja (01 Jan 2021) #1 in Humor (23 Mei 2021)

THAQIF | SAFA Mereka tidak pernah dekat lagikan mahu bercinta. Tidak! Tidak pernah terfikir dek akal Safa untuk bercinta dengan Thaqif, lelaki yang dianggap menjengkelkan. Bagi Safa, cinta pertamanya lebih indah dari kekayaan yang dia miliki sekarang. Dia bahkan berkali-kai dijodohkan dengan lelaki lain yang setaraf dengan dirinya tapi Adri tetap menjadi raja di hati tulus itu. Sehinggalah penjodohan bersama Thaqif berlaku. Puas Safa mencari alasan untuk menolak perjodohan itu tetapi kali ini dia kalah. Dan akur dengan segalanya. Ketahanan hatinya sudah patah. Dengan matanya sendiri dia melihat lelaki yang dia perjuangkan selama ini tidak layak menjadi raja di hatinya lagi. Jadi bagaimana dengan Thaqif? Adakah lelaki itu akan menjadi pengganti yang tepat? "Rilek Safa, sampai kita ada anak. Semuanya tamat!" - THAQIF "Kita cuma perlu ada anak untuk gantikan perkahwinan ni." - THAQIF Di mata Thaqif, perkahwinannya bersama Safa cuma satu tanda hubungan perniagaan keluarga mereka yang terikat ukuh. Mereka cuma perlukan anak untuk menggantikan perkahwinan itu, dan memastikan perniagaan keluarga mereka masih dalam perhubungan yang baik disebabkan anak yang akan dilahirkan kelak. *HAPPY ENDING and not a sad story*