orv
3 stories
Omniscient Reader's Viewpoint : After Epilogue Ending by HanaHaru_
HanaHaru_
  • WpView
    Reads 13,297
  • WpVote
    Votes 654
  • WpPart
    Parts 2
Cerita ini adalah lanjutan dari Web Novel "Omniscient Reader's Viewpoint", Original Story oleh Singshong. Dikarenakan ending ceritanya adalah open ending, jadi aku ingin membuat lanjutan ceritanya. *** "Benar, kenapa aku tidak memikirkan hal ini?" Han Sooyoung menertawakan dirinya sendiri. Kenapa dirinya harus takut akan kenyataan di depannya, sedangkan dia seharusnya yang paling mengerti. "Kim Dokja idiot."
Long Lost Last Chapter for Omniscient Reader's Viewpoint by poppymarine
poppymarine
  • WpView
    Reads 40,920
  • WpVote
    Votes 5,134
  • WpPart
    Parts 17
Semua karakter dari Omniscient Reader's Viewpoint novel. Akhir cerita yang open ending dan ini adalah salah satu ◻️◻️ yang dipilih seorang pembaca. ⸢ Karena yang menentukan ◻️◻️ dari suatu cerita bukanlah penulis, tapi pembaca ⸥ Dan inilah ◻️◻️ yang dipilih seorang pembaca. "Kalau kamu mati lagi Kim Dokja, aku akan menyusulmu ke neraka dan menghajarmu bajingan!" [ Fabel Life and Death Companion kembali melanjutkan kisahnya sekali lagi ] Yoo Joonghyuk mengulurkan tangannya dan menarik wajah itu ke dadanya, membuat Kim Dokja kini tenggelam seluruhnya. [ Konstelasi Demon King of Salvation sedang melihat anggota nebula Kim Dokja Company ]
Fanfic Omniscient Reader's Viewpoints [End] by miharu2tachi
miharu2tachi
  • WpView
    Reads 78,116
  • WpVote
    Votes 14,095
  • WpPart
    Parts 95
Ini adalah fanfic dari karya aslinya, aku menulis ini untuk menemukan epilog yang kuinginkan sebagai pembaca karena epilog karya aslinya adalah open ending maka aku bisa melanjutkan epilognya. Untuk yang belum baca novelnya sampai tamat sebaiknya jangan membaca fanfic ini karena mengandung spoiler. Aku pikir aku harus memberi peringatan tambahan untuk fanfic kacau ini. Fanfic ini kutulis untuk menangani emosiku setelah membaca ORV, jadi banyak hal yang tidak masuk akal dan benar-benar tidak berkaitan jika dibaca ulang. Jadi, jika mengharapkan fanfic yang menyentuh dan ending atau cerita yang bisa dipahami, disarankan jangan membaca fanfic ini^^... Hehe... Sebenarnya, aku mau membuat versi lain atau revisinya, tapi untuk yang ini tidak akan kuunpublish. Deskripsi : Han Sooyoung perlahan membuka pintu itu dengan harapan putus asa. Bagaimana jika itu harapan palsu? Bagaimana jika hal yang lebih buruk terjadi? Bagaimana jika sekeras apapun mencoba berharap itu mungkin, itu tidak terjadi? Saat pintu itu terbuka, ruangan terang dengan jendela terbuka lebar dan tirai berkibar terlihat. Semua kertas-kertas yang telah dia tulisi bertebaran dimana-mana. Han Sooyoung menyeringai seperti orang idiot lalu melangkah masuk sambil menyaksikan kesimpulannya. [Cerita ini hanya untuk satu pembaca itu] *** Selamat membaca~