MINE
2 stories
Bitter Is You || ✔ || by Skye_n_Lyn
Skye_n_Lyn
  • WpView
    Reads 1,698
  • WpVote
    Votes 217
  • WpPart
    Parts 29
Khanaya dan Khanayla, dua orang yang lahir dalam rahim yang sama dengan banyak perbedaan ketika terbentuk menjadi gadis remaja. Khanayla yang terlahir sebagai gadis cantik penuh keanggunan di setiap langkahnya, tutur kata yang lembut. Berbanding terbalik 360° dengan kakak kembarnya-Khanaya-yang begitu tertutup dengan sekitar. Hidup penuh misteri dan tekanan dari Ayahnya. Khanaya Neevezha Althaia Khanayla Naveezha Affran Dua bocah kembar yang berbeda dalam segala hal. . . . . . "Urusannya sama lo apa?" "Aku bisa minta sama Ayah buat kesini bersama." "Terus hubungannya sama gue apa?" "Kenapa kamu bersikap kayak gini ke aku? Kalau aku ada salah, aku minta maaf. Jangan menjauh dari aku. Tolong." Dengan sangat jelas Khanaya mendengar suara kembarannya yang bergetar itu. Jujur saja rasanya Khanaya ingin menarik gadis yang lebih muda sepuluh menit darinya itu kedalam dekapannya. Ia tidak tega jika harus membiarkannya menangis lagi. Namun, kilasan ingatan atas perlakuan Ayahnya membuat Khanaya gelap mata. Tidak mungkin bagi Khanaya melupakan kenangan pahit itu. Tetapi perkataan sang Ibunda sebelum tarikan nafas terakhirnya, Khanaya diminta untuk selalu menjaga dan melindungi adik kembarnya dari segala macam bahaya. Ini belum saatnya, Khanayla harus menunggu sedikit lebih lama lagi jika ingin Khanaya yang sebenarnya kembali. "Gak usah repot - repot." Khanayla menggeleng Cepat. "Bukan ini yang aku mau." "Lo pikir gue juga mau berada di bawah tekanan, hah?! Gak sama sekali!" Tanpa sadar Khanaya meninggikan oktaf suaranya di hadapan Khanayla. . . . . . Please enjoyed this place story... [Rank my story] #1 : /dikha #1 : /dikha #1 : /dikha #1 : /dikha #6 : /anaksekolahan #8 : /penolakan
L & A  || GO INSANE || ✔ by Skye_n_Lyn
Skye_n_Lyn
  • WpView
    Reads 711
  • WpVote
    Votes 118
  • WpPart
    Parts 55
L dan A? Berpikirlah tentang makna dari dua huruf itu! Merasakan sebuah kesakitan dari sebuah tangis pilu yang tercipta. menciptakan sebuah luka yang amat besar dari kesalahan yang terus dipikulnya. memikul begitu banyak rasa sakit dan luka pada setiap langkah yang dia pijaki. meninggikan rasa penasaran teramat dalam sedikit membuahkan hasil dari sekian banyak pertanyaan yang berputar dalam otaknya. sang logika berbicara dengan tegas dan mengatakan jika sebuah rasa sakit tidak akan tercipta kala kita tidak menginginkannya datang. maka dia, akan terus menginginkan rasa sakit itu terus datang dengan sendirinya bersamaan dengan dirinya yang sudah hancur tanpa harus melihat dan merasakan bagaimana rasa sakit itu menghampirinya. see you guys in my first story published... i hope you guys enjoy the story... NHTH:)