Aza hidup tenang bersama suaminya Hervan dan putra kecil mereka, Mario. Rumah kecil mereka di pinggir kota Jakarta dipenuhi tawa, kenangan, dan kehangatan yang tak tergantikan. Namun, takdir membawanya kembali ke tahun 2025-masa kuliah yang penuh warna, di mana ia masih menjalin hubungan dengan Arya, mantan kekasih yang pernah begitu berarti. Di masa itu pula, Aza bertemu kembali dengan Hervan muda, saat semua belum dimulai dan segalanya mungkin diubah. Perjalanan ini membawanya pada jejak-jejak masa lalu yang perlahan membentuk ulang kisah hidupnya.

Angkasa membenci Rainy, itu kenyataannya. Ada harga yang harus dibayar Rainy karena ibunya telah menghancurkan keluarga Angkasa. Lantas apa saja yang dilakukan Angkasa kepada Rainy untuk menuntaskan dendamnya? Dan apakah Rainy akan diam saja melihat Angkasa menindasnya begitu keji? **** "Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Rainy Basheera selama 2 tahun kurungan penjara serta denda sebesar satu juta rupiah" Putusan hakim telak membuat dada Rainy bergemuruh. Sesak tidak berperi karena Angkasa- mantan suaminya begitu tega menjebloskannya ke penjara. Bukan karena Rainy terlibat tindak kriminal atau tidak sengaja melanggar hukum. Bukan itu! Tetapi karena Angkasa sengaja memfitnah Rainy dan menjebloskan ke penjara untuk menuntaskan dendamnya. Angkasa bersandiwara apik, membuat Rainy jatuh cinta dengan sejuta pesona yang dimiliki lelaki itu. Saat mangsa sudah masuk perangkap, Angkasa menghancurkan Rainy sampai berkeping-keping. Namun mengacaukan hidup Rainy ternyata begitu sulit untuk Angkasa. Selain karena perempuan itu bermental sekuat baja, ada setitik hati yang bermain-main di dada Angkasa yang bisa mebuat laki-laki itu melemah kapan saja.