Lalisa, gadis yang saat ini menginjak usia dewasa muda yaitu 23 tahun, tengah mengalami stress berat. Apapun yang terjadi dalam hidupnya merupakan kesalahan dari takdir yang ia pilih atau tentukan sendiri. Ia menjalani hidup serba salah selama ini, pilihannya tidak pernah ada yang benar. Namun, pilihan terakhir yang terkesan bodoh dan nekad dapat membawanya pada kesempatan kedua, mengulang hidup dan menukar pilihan hidupnya sebelumnya. Sebut saja hal itu adalah time travel or something like that, ini bukan semacam reinkarnasi, hanya kesempatan hidup kedua dari sang pencipta. Apakah Lisa bersyukur akan hidupnya kali ini, ataukah ingin bunuh diri lagi untuk yang kedua kali? Tentunya takkan ada kesempatan ketiga.

"Aku sudah menganggap mu sebagai adikku,aku mohon jangan membohongi ku" jisoo "Lisa-ya,ku mohon jangan berpura-pura kuat di depan kami" Jennie "Aku sahabat mu,ayolah bercerita kepada ku,aku siap mendengarkan" Rose "Mianhae" Lisa "Bogosipeoyo"----

Maknae Dari girlgrup black pink yang selalu bersembunyi dibalik senyuman. ia Adalah lalisa manoban, gadis dengan sejuta talenta dan pesonanya. mampukah ia bertahan ditengah kebencian yang diterimanya? FORGET ME NOT - L Lisa-ya, jangan seperti ini! - JN kumohon mengeluhlah,,,,aku ada untukmu,lisa-ya. -JS Sarange Lisa-ya. -R

Kisah dua saudara kembar yang satu rahim, satu keluarga. tetapi walau kembar mereka tidak mirip sama sekali atau bisa dibilang tidak identik. selain wajah mereka yang tak mirip, perilaku dan kepribadian juga bertolak belakang. si sulung yang memiliki paras cantik dan mempesona serta kepribadian dan perilaku yang sangat baik dan lemah lembut memiliki kembaran yang memiliki paras cantik plus tampan serta kepribadian dan perilaku yang bertolak belakang dengan kakaknya. bagaimana kisah mereka? yuk baca

Untuk mereka yang selalu bersamaku dan untuk diriku yang harus tetap teguh tuhan menetapkan ku pada posisi sulit seperti ini, menjadi anak yang kehadiran nya tidak di inginkan dan kelahiran nya tidak dirayakan hingga akhirnya...

hay perkenalkan namaku lalisa manoban, umurku 15 tahun. aku terlahir dari keluarga terkaya nomor 1 di korea selatan dan aku mempunyai banyak saudara laki laki dan perempuan . . . . kadang aku berpikir bagaimana cara nya mencari kebahagiaan, aku bingung sendiri dengan cara apa aku bisa bahagia. terkadang mempunyai banyak uang yang banyak tidak menjamin kebahagiaan jika tidak ada orang yang mampu membuatmu nyaman dan memberikan kebahagiaan itu sendiri. aku mempunyai 6 kakak laki laki dan 2 saudara perempuan. mereka semua menyayangiku kecuali saudara perempuanku yang bernama JENNIE KIM. Dan ini kisahku ☺

방탄소년단 &블랙핑크 💜📱 •Sorry ya gengs klo ada bias kalian yg aing jadiin peran antagonis☺ Ini cuma dunia Orange jgn terlalu dibawa ke hati!🙏 •bahasa non baku •cr pict cover : @smmersnow (on ig) Highest Rank: #2 in lizkook ,28 oktober 2018 #1 in jinsoo ,28 Maret 2019 #1 in yoonnie, 28 oktober 2018 #9 in Liskook, 28 oktober 2018 #5 in Blackbangtan ,28 maret 2019 #9 in fakestagram ,28 oktober 2018 #1 in namjoy ,28 oktober #1 in Jirose, 28 maret 2019 #4 in btsxblackpink , 28 maret 2019 #14 in Vrene , 29 april 2019 #2 in bangtanpink, 22 mei 2019 Start : 15 juli 2018 End : 7 june 2020 ( cerita masih menggantung)

Aku hidup untuk mempertahankan satu kebahagiaan. Tuhan memberi ku kesempatan untuk membalas kebaikan kalian. Jika sudah tak diinginkan aku memilih kembali bersama Tuhan.- L -Second Story.

Awan yang akan menjadi saksi dimana kita pernah bahagia dibawah langit yang sama. My L Lisa adalah adik paling berharga bagi kami. Dia hadir untuk menjadi obat bagi kami. Kebahagiaan dia adalah kebahagiaan kami. "Aku ingin membuat kalian semua bahagia,tapi mengapa tidak bisa?." -Lisa My first story.

Untuk pertama kalinya, Lisa memberontak, meluapkan kemarahan dan kebencian yang selama ini terpendam. Kata-kata "Aku benci Appa!" yang dilontarkannya mengguncang Chang Wook hingga ke akar jiwanya. Dalam amarahnya, Chang Wook menantang Lisa untuk pergi, mencari kebahagiaannya sendiri. Tanpa ragu, Lisa menerima tantangan itu, meninggalkan rumah dan keluarganya untuk mengejar kebebasan yang selama ini dirindukannya. Keputusan itu menandai babak baru dalam hidup Lisa, sebuah perjalanan menuju penemuan jati diri yang penuh tantangan dan ketidakpastian.