OppoNeo9956's Reading List
177 historias
Pendekar 100 Hari por JadeLiong
Pendekar 100 Hari
JadeLiong
  • LECTURAS 132,487
  • Votos 2,202
  • Partes 88
Suatu peristiwa aneh telah terjadi. Kho Ing-ti diam saja, tak menangkis maupun menghindari sehingga lengannya tertusuk dan darahnya menyembur keluar. Tetapi Hun-ing pun terkapar rubuh di bawah kaki Kho Ing-ti. Rupanya nona itu juga terkena sebuah pukulan. Saat itu digunakan oleh Siau Lo-seng untuk meronta dan melepaskan diri dari tangan Kho Ing-ti. Rupanya Kho Ing-ti marah karena lengannya terluka dan Siau Lo-seng dapat lepas. Dengan geram ia mengangkat kaki dan hendak menendang Hun-ing yang tak ingat diri itu. "Perempuan hina, engkau cari mampus!" Siau Lo-seng terkejut. Cepat ia taburkan pedang Ular Emas ke arah Kho Ing-ti. Tetapi tiba-tiba sesosok bayangan melayang lebih cepat dari taburan pedang Ular Emas itu. Terdengar jeritan nyaring mengerikan dan Pedang Ular Emas itupun sudah menyusup ke dada orang itu. Dia roboh terkapar di tanah. "Ui locianpwe, engkau......" tiba-tiba pula Siau Lo-seng menjerit kaget. Ternyata sosok tubuh yang melayang ke tengah gelanggang untuk menghalangi pedang Ular emas itu, bukan lain adalah Dewi Mega Ui Siu-bwe sendiri. Tidak seorangpun yang tahu mengapa Dewi Mega bertindak sedemikian anehnya. Mengapa ia mengurbankan diri untuk melindungi Kho Ing-ti. Hiat Sat Mo-li, Cu Li, kedua murid Dewi Mega serempak munghampiri dan berlutut di muka Dewi Mega seraya menangis. "Suhu, mengapa suhu berbuat begitu......?" Tiba-tiba Siau Lo-seng berteriak keras: "Ui locianpwe, aku harus mati, aku telah keliru membunuh locianpwe." Sekonyong-konyong Dewi Mega menggeliat dan paksakan membuka mata, tersenyum sayu.
Asmara Berdarah por JadeLiong
Asmara Berdarah
JadeLiong
  • LECTURAS 253,669
  • Votos 3,962
  • Partes 130
Lanjutan Siluman Gua Tengkorak Kisah Cinta dua pasang muda mudi yang penuh dengan konflik dan pertentangan antara senang dan susah, antara suka dan benci, antara kenyataan dan apa yang di harapkan, siapakah pasangan muda mudi yang bertualangan cinta ini dan bagaimanakah akhir kisah dari petualangan mereka.
Legenda Golok Halilintar - Lan Li por JadeLiong
Legenda Golok Halilintar - Lan Li
JadeLiong
  • LECTURAS 132,642
  • Votos 2,368
  • Partes 33
Halilintar memecah di langit yang berwarna kelam abu-abu dan menghantam bumi! Getaran bunyi halilintar yang mengelegar-gelegar dahsyat bergentayangan di celah-celah lembah gunung lama sekali hilangnya. Kilatan cahaya yang datangnya hanya sekilas, menerangi tiga macam barang yang membuat orang miris, di atas bukit tunggal yang menyerupai kepala botak dewa Lohan. Golok panjang yang putus, pedang yang patah, busur panah yang cacad. Golok panjang yang putus, hanya menyisakan bagian kira-kira dua cun dari ujung goloknya, tetapi di atas puncak menusuk tanah batu yang kerasnya bagaikan emas dan besi di atas, ekor pitanya berwarna merah darah mencolok berkibar di terpa angin, gagang golok tersebut berbeda dengan yang lain, besarnya sama dengan jari tangan anak-anak, kelihatan terbuat dari bahan yang empuk, sekarang berdiri dengan tegak.
Pendekar Aneh (Lie Tee Kie Eng) ~ Liang Ie Shen por JadeLiong
Pendekar Aneh (Lie Tee Kie Eng) ~ Liang Ie Shen
JadeLiong
  • LECTURAS 205,083
  • Votos 3,000
  • Partes 86
Awal kisah dari Trilogi Dinasti Tong yang merupakan salah satu karya terbaik Liang Ie Shen. Sangat direkomendasikan untuk dibaca (must read), bahkan dari beberapa pengamat memberikan bintang 5 untuk trilogi ini (Trilogi Pendekar Rajawali karya Jin Yong mendapatkan bintang 4). 1. Pendekar Aneh (Lie Tee Kie Eng) 2. Kisah Bangsa Petualang (Thai Tong Yu Hiap Toan) berlanjut Tusuk Kundai Pusaka (Liong Hong Po Cee Yan) 3. Jiwa Ksatria (Hui Kiam Sim Mo) Bu Cek Thian dianggap merampas kerajaan dari Keluarga Lie, membinasakan keluarga Kaisar, serta menteri-menteri setia, yang menyebabkan pertarungan perebutan takhta, pengkhianatan, ancaman pemberontakan dan penyerbuan dari luar Tiongkok. Kakek dan ayah Siangkoan Wan Jie dibinasakan, ibunya ditangkap dan dimasukkan ke istana sebagai budak. Siangkoan Wan Jie bertekad membinasakan sang Kaisar Wanita, tetapi menemukan kenyataan yang sangat berbeda, Bu Cek Thian memerintah dengan adil dan sangat dicintai rakyat. Bu Hian Song, keponakan Kaisar Bu Cek Thian yang lihay, berilmu silat tinggi, bermaksud merampas kedudukan Kaisar tanpa mahkota di dalam Rimba Persilatan. Pertemuannya dengan Lie It di Kim-teng, membuat Hian Song jatuh cinta pada Lie It. Setelah gagal merebut kursi Bengcu Dunia Persilatan, Lie It, seorang pangeran Kerajaan Tong, berencana membunuh Kaisar dengan menyusup ke istana, tetapi berakhir dengan kegagalan dan lari keluar perbatasan bersama isterinya, Tiangsun Pek. Perseteruan, pertolongan, permusuhan, membuat mereka terjepit di antara cinta, budi dan dendam. Benar-benar cerita yang membuat para pecinta cerita silat menyesal jika tidak membacanya.
Medali Wasiat (Xia Ke Xing/Ode To Gallantry) - Jin Yong por JadeLiong
Medali Wasiat (Xia Ke Xing/Ode To Gallantry) - Jin Yong
JadeLiong
  • LECTURAS 125,917
  • Votos 2,069
  • Partes 48
Sepasang utusan "Pengganjar & Penghukum" menggetarkan kang ouw! Mereka mengundang setiap ketua perguruan untuk datang ke pulau Hiap Kek. Tidak ada satupun yang dapat melawan. Dunia Persilatan terjerumus dalam kekacauan karena setiap orang yang pergi ke sana tidak bisa pernah kembali! Agar terhindar dari bahaya, pendekar Bu lim memperebutkan mestika bernama "Hian Tiat Leng". Konon pemiliknya Cia Yan Khek bersedia mengabulkan permintaan orang yang memiliki medali tersebut. Seorang pemuda terlantar berhasil menemukan medali tersebut, dan tanpa disadarinya akan membuat hidup selanjutnya akan berbeda. Dikarenakan Kau Cap Ceng pemuda yang menemukan medali tersebut membuatnya harus mengkuti sang tokoh sakti Cia Yan Khek. Boneka lempung yang diberikan Cia Yan Khek ternyata berisi ilmu sakti dari golongan Budhisme "Lo Han Hok Mo Sin Kang" sebuah ilmu simpanan yang paling sakti dari Tat Mo Couw Su pediri Siauw Lim Pay. Hal ini tidak diketahui Cia Yan Khek yang mengira itu hanya mainan biasa. Lima tahun kemudian ketika ia baru turun gunung tanpa disengaja ia masuk ke dalam sebuah permandian dan disana ia bertemu seseorang yang wajahnya mirip dengannya. Dalam suatu peristiwa ia dikerjai hingga pingsan dan ketika terbangun ia sudah ada di perkumpulan Tiong Lok Pang dan dianggap sebagai ketua perkumpulan. Bagaimanakah kisahnya sampai jagoan lugu dan polos ini bisa bersahabat dengan utusan "Pengganjar & Penghukum" yang sangat ditakuti ini, dan munculnya orang-orang partai Swat San Pay yang terus mengejarnya untuk dibunuh? Apakah rahasia sebenarnya dari pulau Hiap Kek? Dan siapakah sebenarnya pemuda yang wajahnya mirip dengannya itu? Cerita ini sangat bagus dan merupakan salah satu kisah favorit cayhe. Bahkan telah beberapa kali diadopsi dalam serial wuxia mandarin.
Pendekar Hina Kelana (Xiaou Jianghu) - Jin Yong por JadeLiong
Pendekar Hina Kelana (Xiaou Jianghu) - Jin Yong
JadeLiong
  • LECTURAS 412,350
  • Votos 8,206
  • Partes 130
Pendekar Hina Kelana mengisahkan pertarungan antara perguruan yang katanya aliran lurus yang diwakili oleh Wu Yue Jian Pai (Persatuan Lima Gunung Perguruan Pedang) yang terdiri dari Song Shan, Tay Shan, Hen Shan, Hua Shan dan Heng Shan dengan aliran sesat yang diketuai oleh Dong Fang Bu Bai yang berubah menjadi wanita jadi-jadian cuma hanya untuk mempelajari ilmu silat tinggi. Para aliran lurus tidak segan-segan untuk membunuh anggotanya jika ada yang berhubungan dengan aliran sesat. Tetapi benarkah yang lurus itu lurus dan yang sesat itu sesat? Demi mencapai tujuan, orang-orang dari aliran lurus juga tak segan menghalalkan segala cara, diantara ketuanya juga punya intrik masing-masing untuk menjadi pemimpin aliran lurus. Tokoh utama cerita ini adalah Linghu Chong salah satu murid utama dari perguruan Hua Shan, setelah patah hati dari adik seperguruannya, malah menjalin hubungan asmara dengan gadis suci aliran sesat, berteman dengan seorang pemerkosa wanita Tian Bo Guang tetapi malah mewarisi ilmu pedang yang tak terkalahkan Dugu Jiu Jian. Dalam petualangannya ternyata Linghu Chong yang dikhianati oleh orang -orang terdekatnya. Upaya Linghu Chong untuk memberi perdamaian pada dunia persilatan amatlah sulit, intrik, pengkhianatan, penghormatan terhadap bekas gurunya, menjadikan semuanya berliku-liku namun tetap mengasyikkan untuk dinikmati. Cerita yang persis sama telah diangkat ke layar lebar dengan judul "The Smiling Proud Wanderer" atau Laughing in the Wind (asli) yang diperankan oleh Li Ya Peng- Wei Zi - Miao Yi Yi dan Li Jie.
Misteri Pulau Neraka (Ta Xia Hu Pu Qui) - Gu Long por JadeLiong
Misteri Pulau Neraka (Ta Xia Hu Pu Qui) - Gu Long
JadeLiong
  • LECTURAS 146,969
  • Votos 2,303
  • Partes 42
Suara seruling, irama harpa, bayangan pedang, nyanyian lantang, pekikan nyaring, gelak tertawa keras dan pujian Buddha yang menggelegar, setiap bulan purnama pasti akan muncul satu kali di sebuah pulau misterius yang oleh orang-orang rimba persilatan dan sekitar pulau itu dinamakan Pulau Neraka. Karena sudah banyak orang yang menyelidiki pulau itu kebanyakan kembali karena mengalami peristiwa aneh atau ada juga yang tidak kembali tidak ketahuan nasibnya. Karena itu pulau itu dianggap sebagai pulau keramat yang sangat ditakuti. Peristiwa terbunuhnya beberapa tokoh sakti dunia persilatan secara misterius termasuk Seng Siu (Kakek Malaikat) Nyo Thian Wi sudah membuat kacau dunia persilatan kala itu, dan tidak diketahui siapa pembunuhnya, sehingga banyak menganggap ini perbuatan dari penghuni Pulau Neraka. Pada waktu kejadian inilah muncul seorang anak muda misterius bermaksud menyelidiki peristiwa tersebut, malah membawanya mengetahui suatu rahasia tentang asal usulnya yang sebenarnya. Berbagai macam kejadian harus dialaminya untuk memecahkan misteri Pulau Neraka, pembunuhan misterius tokoh-tokoh sakti tersebut, dan terutama memecahkan persoalan tentang asal usulnya. Pertemuannya yang tidak disengaja dengan seorang tokoh tua sakti yang berusia diatas seratus tahun dan bantuannya membantu melepaskan tokoh ini dari pertaruhan, membuat sang tokoh tua yang sangat ditakuti dan sakti itu menjadi teman seperjalanan dan sangat membantu Oh Put Kui (tokoh utama kita ini) dalam menghadapi berbagai macam tokoh sakti yang harus dihadapinya....
Anak Rajawali por JadeLiong
Anak Rajawali
JadeLiong
  • LECTURAS 142,150
  • Votos 3,811
  • Partes 200
Lanjutan "Beruang Salju". *note : Jilid kelipatan 5 di cinkeng ini cayhe private, hanya follower yg dpt membacanya. Kamsia
Pendekar Laknat por JadeLiong
Pendekar Laknat
JadeLiong
  • LECTURAS 274,579
  • Votos 5,117
  • Partes 67
MENGAPA? MENGAPA? MENGAPA? Demikian pertanyaan yang selalu menghuni dalam benak Siau-liong, jejaka berumur 16 tahun yang sedang belajar pada Tabib Sakti Jenggot Naga Kongsin To. Mengapa gurunya melarang ia untuk menuntut balas atas kematian ayahnya? Kata gurunya, larangan itu adalah pesan terakhir dari ayahnya, pada saat hendak menghembuskan napas terakhir. Mengapa mendiang ayahnya berpesan begitu? Dan mengapa pula gurunya melarang ia berkeliaran ke balik gunung? Sudah 10 tahun lamanya, pertanyaan itu mencengkam pikirannya, tanpa penyelesaian. Toh Hun-ki adalah suhu dari ayahnya dan bukan seorang jahat. Namun karena ia fanatik sekali terhadap gengsi maka ia meminta kematian Tang Gun-liong dan melukai isteri muridnya itu. Tjoa-sek Se-si Ki Ih, isteri Tang Gun-liong itu, berasal dari seberang laut. Wanita itu gemar membunuh sehingga menimbulkan bentrokan dengan partai-partai persilatan lain. Dan sebelum resmi menikah dengan Tang Gun-liong, ia sudah melahirkan anak, yakni Siau Liong. Sebagai ketua Kong-tong-pay, Toh Hun-ki malu terhadap perbuatan muridnya. Terpaksa ia membunuh Tang Gun-liong dan melukai isterinya. Dalam penderitaannya, Siau Liong memperoleh ilmu dari seorang kakek tua yang pada zamannya dikenal sebagai Pendekar Laknat yang sangat ditakuti oleh para pendekar dalam dunia persilatan. Dalam perantauannya, Siau Liong seringkali berperan sebagai Pendekar Laknat sehingga nama busuk gurunya dapat direhabilitasi dan dendam kematian ayahnya juga dapat diselesaikan.
Pedang Karat Pena Beraksara - Qin Hong por JadeLiong
Pedang Karat Pena Beraksara - Qin Hong
JadeLiong
  • LECTURAS 137,049
  • Votos 1,774
  • Partes 30
Konon puluhan tahun yang lalu, Ban Kiam-hwee cu dengan mengandalkan ilmu pedangnya malang melintang dalam dunia persilatan tanpa tandingan. Ternyata di perguruan Lam Hay terdapat sebutir mutiara mestika yang dinamakan Ing-Kiam-Cu (mutiara pemancing pedang), benda tersebut merupakan satu-satunya benda yang sanggup mematahkan ilmunya. Bersama dengan 8 orang Hoatsu (pelindung hukum) dan beberapa tokoh-tokoh yang paling sakti dari perkumpulan tersebut dibawanya serta menyerbu Lam Hay Bun. Pertempuran tersebut berakhir dengan jatuhnya korban dari kedua belah pihak. Selain sang Hwee Cu sendiri terdapat juga 3 orang pelindung hukumnya yang bisa selamat balik ke daerah Tionggoan walaupun dengan luka yang cukup parah. Beberapa pusaka dari Lam Hay Bun (Perguruan Lam Hay) sempat dicuri oleh 3 orang Pelindung Hukum Ban Kiam Hwee yang selamat itu . Cerita ini berkisah tentang seorang anak muda yang bernama Wi Tiong Hong yang sejak kecil diasuh oleh sang pamannya sendiri yang ternyata merupakan murid dari salah satu pelindung hukum Ban Kiam Hwee yang lolos. Dalam pengembaraanya mencari tahu siapa orang tuanya sebenarnya harus mendapatkan banyak kesulitan dikarenakan tanpa setahunya ia mewarisi Ing-Kiam-Cu (mutiara pemancing pedang) dan Pedang berkarat (merupakan salah satu dari 3 pusaka perguruan Siu Lo Bun) dan Lencana Siu lo cin leng (merupakan tanda pengenal Siu Lo Cin Kun tokoh sakti pemimpin dunia persilatan yang bahkan diakui oleh pihak Ban Kiam Hwee sendiri) Munculnya perkumpulan Ban Kiam Hwee, Lam Hay Bun, Thian Sat Bun, dan orang - orang Selat Pasir Beracun mengambil bagian dalam perebutan pusaka tersebut menjadikan kisah ini semakin menarik, belum lagi kisah asmaranya dengan wanita-wanita cantik, seperti Kiam Cu dari Ban Kiam Hwee, Kiong Cu dari Lam Hay Bun, Siaucu dari Tok Seh Shia, dan murid dari Thian Sat Nio yang semuanya merupakan wanita-wanita sakti dan mempunyai kekuasaan. Siapakah wanita yang menjadi pilihan Wi Tiong Hong pada akhirnya?