Kisah tentang Prananta dan Belrissa, Siswa SMAN 5 yang tidak memiliki hubungan spesial selain rekan satu organisasi. Nanta adalah Ketua Osis, sedangkan Riska adalah Sekretarisnya. Kedua nya tidak pernah dekat, bahkan interaksi pun hanya jika diperlukan. Benar-benar se-profesional itu. Hingga sebuah ide sesaat yang terbesit di pikiran orang tua mereka, membuat keduanya harus menikah. Perjodohan yang tak pernah direncanakan menjadi awal kehidupan yang tidak pernah terbayangkan. Hidup serumah, Tinggal bersama, hingga belajar memahami satu sama lain menjadi hal dan tantangan baru bagi mereka. Mampu kah kedua nya bertahan? Masalah apa yang akan hadir didalam rumah tangga mereka? ~~~ "Lu kalau nggak niat jadi Ketua Osis mending berhenti !!!" -Riska- "Dan lu...nggak punya hak buat ngatur gua !!" -Nanta- VS "Kalau sekarang aku menjalani hidup layaknya rotasi bumi, maka kamu adalah porosnya." -Nanta- "Jika memang begitu, tolong jadiin gua poros satu-satunya di hidup lu." -Riska-

Cinta? Mendengar kata itu saja membuat seorang Riska merasa muak dengan kata itu. Akibat masa lalu yang pahit dialaminya ia tak ingin lagi mengenal cinta. Hingga suatu hari ia bertemu Gino. Cowok tampan yang langsung jatuh hati ketika melihat Riska. Semua usaha ia lakukan agar bisa meluluhkan hati Riska. Berhasilkah Gino mendapatkan cinta Riska?

[SUDAH TERBIT] "Sahara, hidup itu perihal menyambut dan kehilangan. Kamu tahu lagu Sampai Jumpa-nya Endank Soekamti, kan? ya kira-kira begitu lah. Tapi kamu tahu alasan kenapa manusia punya perasaan? sebab itu adalah satu-satunya cara kamu mengingat dengan kesan yang tak habis-habis. Jadi jangan terlalu sedih jika menemukan kehilangan-kehilangan lainnya. Sedihlah seperlunya, lalu ingat bahwa sebenarnya kamu tidak benar-benar kehilangan. Sesuatu itu abadi dalam kenang yang kamu bawa dalam perasaanmu. Sampai sini paham, kan?" "Sastra, kamu lupa tentang satu hal. Semakin singkat suatu cerita, semakin dalam luka yang tertoreh. Kehilangan memang akan terus terjadi. Tapi kalau boleh aku memilih, aku belum siap kehilangan kamu." Catatan: baca cerita ini di rumah aja, jangan ditempat umum. Demi keselamatan kita bersama. Terima kasih. Copyright© Tenderlova, 2020 LovRinz Publishing Hak cipta dilindungi undang-undang.