Tubuhku mulai dingin sejak hari itu - perlahan, tanpa sebab. Teman menjauh, keluarga diam, dan aku belajar berbicara hanya dengan sunyi. Mereka menyebutnya penyakit. Aku menyebutnya kutukan. Namun di balik kesepian, ada cahaya yang tak pernah padam... menuntunku pulang ke arti hidup yang sebenarnya.

"When symmetry breaks, truth unfolds" __________________________________ Dalam dunia yang penuh aturan dan kesempurnaan, Sada hanyalah sebuah anomali. Bodoh dan ceroboh, itulah sada dimata banyak orang. Mereka hanya tak tahu saja, bahwa sada melihat dunia dengan cara yang berbeda. Suatu hari, sebuah insiden memalukan telah mempertemukannya dengan Nata, pria cerdas dan perfeksionis yang hidupnya nyaris sempurna. Pertemuan itu ternyata menjadi titik awal bertemunya dua garis yang terpisah. Yakni garis ayah dan anak yang seharusnya terhubung sejak awal, namun dipisahkan oleh waktu dan rahasia. Sejak saat itu, hidup mereka tak lagi berjalan sejajar. Ketika rahasia masa lalu terkuak, garis yang memisahkan keduanya perlahan retak -menciptakan pola takdir yang akan mengubah segalanya. __________________________________ Cover design generated using AI

Tentang seorang pria angkuh yang mengalami amnesia akibat sebuah kecelakaan, kondisi itu di manfaatkan oleh kedua anaknya untuk mendapat kasih sayang dari kepribadian baru sang ayah. Akankah memorinya kembali?

21++ Mpreg (tentang pria melahirkan) 🔞🔞

Tak ada yang lebih aneh dari terbangun di dunia novel setelah kematian. Itulah yang baru saja dialami oleh Rendika Vallen Dirgantara. Tapi Rendika tak hanya terbangun di dunia novel, lebih parahnya lagi jiwanya masuk ke salah satu tokoh bernama Renjian yang merupakan karakter antagonis dari novel The Sweetest Mistake yang hidupnya berakhir tragis. Tapi, siapa bilang sang antagonis tak bisa mengubah alur cerita? Saat lembaran kisah mulai berbalik, Rendika akan menunjukkan bahwa siapa saja bisa menuliskan alur. Bahkan pada halaman yang rusak sekalipun, alur yang indah masih bisa ditulis ulang. Tidak hanya sang pemeran utama yang bisa mengubah takdir. Si antagonis juga berhak merubah takdirnya. Dan Rendika hadir, untuk membuktikannya. --- Start : 11/05/2025 Finish : -

Seorang remaja cengeng meninggal secara mengenaskan setelah terkena ledakan gas bocor di rumahnya. Tak dirinya sangka-sangka, dirinya malah bertransmigrasi ke novel yang sebelumnya ia pernah baca. Memasuki tubuh seorang karakter berandalan bebal. Bukan MC, Protagonis maupun Antagonis, bahkan Figuran. Karakter yang hidup dengan dunia sendiri di dalam novel itu. Bagaimana jadinya seorang anak cengeng hidup sebagai preman gila?

Affan Faisal adalah remaja nakal yang sebenarnya hanya ingin diperhatikan. Namun, bukannya mendapat kasih sayang, ia justru tumbuh dalam cemoohan dan penolakan. Semua kenakalan yang ia lakukan hanyalah cara untuk meminta perhatian, sayangnya tak seorang pun di keluarganya benar-benar peduli. Hingga sebuah kecelakaan mengubah segalanya. Faisal yang dulu manja, ceria, dan jahil kini menjelma menjadi sosok dingin serta acuh terhadap sekitarnya. Senyum cerianya menghilang, tergantikan tatapan kosong yang sudah lelah berharap. Perubahan itu membuat keluarganya merasa tak nyaman. Meski mereka membenci Isal, mereka sebenarnya sudah terbiasa dengan rengekan dan kenakalannya. Kini, yang tersisa hanyalah keheningan. Apakah Isal akan kembali seperti dulu, atau justru semakin menjauh dari keluarganya? Atau mungkin, keluarganya yang akhirnya sadar, lalu berusaha merebut kembali hatinya dan mengejar maaf darinya? ____________________________________________ Cast: Affan Faisal Gwsm Srotop Kusumawara Y2K Crew ⚠️DISCLAIMER Cerita ini sepenuhnya adalah hasil imajinasi penulis. Sebagian Nama dan tokoh dalam cerita ini menggunakan identitas member GWSM (Garuda Wisnu Satria Muda) yang merupakan konten kreator asal Magelang sebagai visualisasi, namun kepribadian serta alur cerita di dalamnya adalah murni karangan penulis sendiri. Mohon bijak dalam membaca dan tidak menyangkut-pautkan isi cerita dengan kehidupan nyata tokoh yang bersangkutan. Segala kesamaan kejadian atau latar merupakan kebetulan semata dan hanya digunakan sebagai bumbu imajinasi untuk menghibur pembaca. ⚠️ PERINGATAN KERAS: Dilarang menyalin, menyebarkan, atau menjiplak sebagian maupun seluruh isi cerita ini tanpa izin tertulis dari penulis. Mari kita saling menghargai karya satu sama lain! 🤝🚫 Selamat membaca! Semoga kalian suka dan menikmati setiap alurnya ya! Happy reading! .

Henry hanya ingin pulang malam itu. Satu langkah nekat untuk menyelamatkan nyawa orang lain, justru membahayakan hidupnya. Saat membuka mata, ia tidak lagi berada di London. Ia kini terjebak di dalam tubuh seorang bangsawan muda bernama Jessarion Tarten. Anak keempat yang selalu diabaikan, tidak pernah dicintai, ditakdirkan mati dalam penyesalan. Sistem memberinya tawaran. 365 hari untuk mengubah takdir Jesse. Jika berhasil, Henry bisa kembali ke dunianya. Jika gagal, kematian yang akan menjemputnya. Di antara ingatan asing, keluarga yang penuh intrik, dan rasa rindu pada ibunya serta adiknya. Henry harus memilih. Menyelamatkan hidup orang lain, atau kehilangan segalanya. Termasuk kesempatan terakhirnya untuk hidup.

Deva baru saja kehilangan sang ibu untuk selamanya, namun di tengah kesedihannya itu dokter memberitahu jika penyakit yang ia derita kian hari kian memburuk dan butuh perawatan khusus. Deva yang sebatangkara tentu tak bisa hidup sendiri, apalagi dengan beban penyakitnya mengharuskan Deva untuk datang ke tempat yang sebetulnya tak ingin ia datangi, yaitu rumah sang Ayah. "Aku tahu ayah masih sakit hati dan benci, tapi karena sebentar lagi aku bakal pergi jauh, aku pengen tinggal sama ayah sebentar aja." "Janji kok, sebentar aja."_Deva Artama. Prolog : 19 Agustus 2025 Epilog : 17 November 2025

Sebelas tahun lalu, Naresh hilang tanpa jejak. Diculik dari taman bermain, ia tumbuh dalam kegelapan, jauh dari pelukan keluarga yang seharusnya menjaganya. Kini ia kembali, bukan sebagai anak, tapi sebagai bayangan penuh luka. Di hadapannya berdiri keluarga yang tak lagi ia percayai, dan sebuah rahasia yang siap menghancurkan segalanya. Apakah darah mampu mengikat kembali hati yang sudah retak? Atau justru dendam akan memutus segalanya?