Tentang NCT
4 storie
Laut pasang, 1994  di Lilpudu
Laut pasang, 1994
Lilpudu
  • LETTURE 1,866,388
  • Voti 76,308
  • Parti 14
PART TIDAK LENGKAP. [Sudah dibukukan - Tersedia di Gramedia] Peristiwa yang menghancurkan seluruh kota dalam waktu singkat. 7 raga paling menyedihkan menjadi saksi bagaimana gilanya gelombang pasang malam itu. Malam terakhir penuh bintang, seindah senyuman ibu 6 tahun silam. "Apta! Esa! Pegang tangan Mas yang kenceng!" Copyright- Lilpudu, 2O22.
[✔] 1. DEAR J di tx421cph
[✔] 1. DEAR J
tx421cph
  • LETTURE 49,267,497
  • Voti 4,255,307
  • Parti 39
[Telah Dibukukan, Tidak tersedia di Gramedia] ❝Untukmu, Na Jaemin. Laki-laki tak sempurna Sang pengagum hujan dan sajak❞ ©tx421cph
+12 altre
My Everything || NCT dream [SUDAH TERBIT] di bshskosufhf
My Everything || NCT dream [SUDAH TERBIT]
bshskosufhf
  • LETTURE 2,005,928
  • Voti 248,592
  • Parti 37
"Markeu hyung, Jisung mau tanya..." "Mau tanya apa?" "Jisung ingin buat puisi tentang saudara, tapi saem menyuruh untuk menerjemahkannya ke dalam bahasa inggris. Jisung, kan sangat sayang sama hyung. Hyung itu segalanya bagi Jisung. Ohh! Segalanya bagiku itu bahasa inggrisnya apa, hyung?" "My Everything." Tentang si bungsu yang dibenci dunia, dan membenci dunia itu sendiri. Bahkan, untuk memberi cinta pada dirinya sendiri pun, Jisung tak mampu. "Jangan dekati aku anak pembawa sial." "Menjijikan!" "Seorang pembunuh tetaplah pembunuh." "Dan seorang pembawa sial, akan tetap sial seumur hidupnya..."
+13 altre
Tulisan Sastra✔ di Tenderlova
Tulisan Sastra✔
Tenderlova
  • LETTURE 15,781,252
  • Voti 1,759,724
  • Parti 31
[SUDAH TERBIT] "Sahara, hidup itu perihal menyambut dan kehilangan. Kamu tahu lagu Sampai Jumpa-nya Endank Soekamti, kan? ya kira-kira begitu lah. Tapi kamu tahu alasan kenapa manusia punya perasaan? sebab itu adalah satu-satunya cara kamu mengingat dengan kesan yang tak habis-habis. Jadi jangan terlalu sedih jika menemukan kehilangan-kehilangan lainnya. Sedihlah seperlunya, lalu ingat bahwa sebenarnya kamu tidak benar-benar kehilangan. Sesuatu itu abadi dalam kenang yang kamu bawa dalam perasaanmu. Sampai sini paham, kan?" "Sastra, kamu lupa tentang satu hal. Semakin singkat suatu cerita, semakin dalam luka yang tertoreh. Kehilangan memang akan terus terjadi. Tapi kalau boleh aku memilih, aku belum siap kehilangan kamu." Catatan: baca cerita ini di rumah aja, jangan ditempat umum. Demi keselamatan kita bersama. Terima kasih. Copyright© Tenderlova, 2020 LovRinz Publishing Hak cipta dilindungi undang-undang.