A. C. E (OnGoing)
**Jangan plagiat nyerempet copy paste** Layaknya api lilin yang rentan mati terembus angin.
**Jangan plagiat nyerempet copy paste** Layaknya api lilin yang rentan mati terembus angin.
Nero adalah anak baik. Nero rela melakukan apa saja hanya agar Ayah bangga padanya. Nero rela bersujud hanya agar Ibu mengakui kehadirannya. Bahkan jika bisa, Nero rela menukar jiwanya untuk keinginannya yang begitu sederhana. Nero hanya ingin rumah untuk berteduh dari derasnya badai kehidupan yang menerpa. -- Trigger...
**Jangan plagiat nyerempet copy paste** Si tokoh yang sakit selalu menjadi pemeran utama, yang selalu mendapat perhatian lebih: lebih disayang, lebih dijaga, dan lebih disegala-galakan. Mmm... tapi, bisa tidak, hari ini saja kita lirik si tokoh pendamping. Dalam diam, dia juga sama kok, butuh dipedulikan, diperhatik...
**Jangan plagiat nyerempet copy paste** Hidup semaunya sendiri. Membangkang. Keras kepala. Dan terakhir ... pergi begitu saja. Sombong sekali! Lupa akan semesta yang bisa menghempas tanpa peduli.
Karan hidup bersama dongeng tentang matahari tenggelam yang menguatkannya sepanjang waktu. Kata ayah, manusia dan perasaannya itu seperti senja. Bergantian, tidak kekal, dan berubah. Tapi, saat ayahnya meninggal, Karan baru sadar bahwa ada dongeng yang hilang di hidupnya. Dia pergi mempertahankan hidup agar tidak seba...