Trio minim akhlak disatuin, ya gini. WARNING BXB!!! Kalau tidak suka harap menjauh! Typo bertebaran,mungkin akan sedikit OOC °ONGOING Mxtx Lokal Jiang Cheng tuh cape, kenapa tuhan menciptakan tiga makhluk ga jelas yang bikin hidup dia tambah runyam. Kadang tuh ada manfaat nya, kadang juga malah bikin repot. Emangnya muka Jiang Cheng ini keliatan kayak orang yang gaada kerjaan ampe dititipin yang kayak gini? ~silentwarp

Kisah absurd dari tiga pasangan absurd Wangxian, Hualian, Bingqiu . . . Warn!BL! . . . LAN WANGJI X WEI WUXIAN LUO BINGHE X SHEN QINGQIU HUA CHENG X XIE LIAN and another chara...

Your self-indulgent (slight crack) XiCheng ff. Although Jiang Cheng had considered marriage at one point in his life, it had actually never been one of his concerns. His parents were enough trauma for him to even think about it, much less touch upon the subject in every way, so he always avoided it. Some people liked to nag though (damned elders), and some people liked the idea of marriage (damned all the married couples), and some people seemed to want to get married (damned Lans-). Add a mysterious girl from nowhere, and suddenly, he's surrounded by everything related to marriage. Goddamnit. _______________ Post-canon wherein Jiang Wanyin and Lan Xichen are being pressured about their marriage and production of heirs PLUS a girl who came out from nowhere to add to the drama. _______________ ∆ Just a fluff and lighthearted spin-off of Painting Red. ∆ Previously titled "Xicheng Untitled" where there's a female OC called Yin Yuexe that most readers definitely hate. ∆ Unedited version is translated to Indonesian by LicHeng23 (completed). You can find it in my reading list. ________________ [Warnings: Matured language. I do not and will not censor curses.]

Summary: "I don't know how I fell for you, but I know that I love you." Lan Xichen told Jiang Cheng. "Well, I don't know what bad things brought you to think like that, but I know you mistake your feelings." Jiang Cheng told Lan Xichen. "But I really love you!" Lan Xichen said. "Apologies, sect leader Lan, but I am not a cut-sleeve even if you are." Jiang Cheng said and left. It has been an ordinary day for everybody. However, Lan Xichen, he didn't expect it'd be extraordinary. He met a special person during that seemingly special day... why didn't he notice it before? The way Jiang Cheng shines and stands out among the crowd... he must have been blind. Starting that day, he knew, he won't be satisfied just looking at Jiang Cheng from afar. Credits to @shadopink for the fanart!

setelah keluarga angkatnya menjualnya pada sekelompok lintah darat, Wei Wuxian lantas diseret dan dipamerkan diatas panggung pelelangan. ratusan orang berebut menawar harga tertinggi yang bisa mereka berikan, namun ketika sebuah suara baritone memberikan tawaran terbaiknya, semua pengunjung seketika diam, dan perlahan menarik kembali papan penawaran yang sempat diacungkan dengan penuh percaya diri. Lagipula, siapa yang berani melawan ketua mafia yang paling disegani didaratan Tiongkok itu? °°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°° "berhenti membantah, aku sudah membelimu dengan jumlah yang sangat tinggi jadi bersikaplah seperti anjing penurut." -Lan Wangji "apa matamu buta? aku manusia bukan anjing!" -Wei Wuxian dan disinilah kisah seorang Wei Wuxian dan semua sikap bebalnya dimulai, sebagai seorang budak dari sosok berdarah dingin bernama Lan Wangji. . a story of Lan Wangji x Wei Wuxian

I'm just writing random stuff about my 2nd favorite ship

Wei Wuxian merasa sangat bersalah atas apa yang terjadi pada malam itu, seharusnya dia tidak menggoda Lan Wangji di saat alpha itu sedang rut. Karena tidak ingin menyebabkan masalah yang akan merepotkan untuk Lan Wangji, Wei Wuxian memilih untuk menutup rapat soal rahasia apa yang terjadi pada malam itu dan tidak akan memberitahu kan kepada siapapun termasuk pada keluarga angkatnya. "Paman terimakasih untuk es krimnya. Kalau aku memiliki ayah, aku berharap dia sebaik dirimu."

[SEASON 2 DARI SWEET BLOOD] Kisah mereka tidak akan berakhir. walaupun otak melupakan, tubuh tentu akan ingat. jika kau jodohnya, maka dia akan milikmu selamanya. Katanya sih begitu. Ya... katanya.... gatau kenyataannya....

Jika saja yiling laozu tidak mati.. - Si bengis yiling laozu tidak mempunyai hati! hatinya telah hancur untuk kepahlawanannya. cih adakah yang peduli dan menganggapnya sebagai tindakan terpuji? mereka mengaggapnya sebagai penghianat! pembelot! Iblis! orang tak tau diri! tapi si bodoh lan wangji... dalam kemelut ini memeluknya dan mengangkat pedang untuk membelanya. dia selalu ada disisinya... menemani orang yang tidak lagi mempunyai hati itu dengan segenap perasaannya. hanya saja, si bengis ini tidak pernah mencoba peduli perasaan si bodoh. mereka berdua tinggal di gang pemakaman dan dicap sebegai penghianat bersama salah satu anak bermarga wen yang telah ditinggal mati oleh seluruh keluarganya... Wen yuan. [Karakter milik MXTX]

jika mo xuanyu mengambil alih kembali tubuhnya dan jatuh cinta pada lan wangji. Lan wangji yang dibutakan oleh cinta wei wuxian, akankah menyadarinya? Bisakah disebut penghianatan? Apa yang terjadi pada lan wangji jika wei wuxian benar benar pergi .. Ini sangat mengubah kehidupan bahagianya bersama sang kekasih.. Wei ying berapa kali kau akan pergi? -lan wangji Ada dihatimu tidak perlu mencari jauh~ -Wei wuxian