Ketika Alien Menyentuh Bumi
sillyflum
- LECTURAS 32,625
- Votos 2,830
- Partes 26
Bumi kedatangan alien. Alien-alien tersebut mirip manusia, tetapi memiliki kecerdasan di atas rata-rata, stamina tak terbatas, dan semuanya adalah pria yang dapat membuat manusia dengan gender yang sama mengandung keturunan.
Brissen, seorang pemuda militer yang baru lulus pelatihan, ditugaskan untuk menangani kekacauan yang disebabkan alien tersebut. Dalam pertempuran, ia menyaksikan rekan-rekannya tumbang satu per satu, tetapi alien tidak membunuh mereka; alien itu hanya menyentuh leher mereka hingga pingsan dan dibawa pergi. Brissen tak sadarkan diri setelah melihat alien yang tingginya lebih dari 200 meter itu.
Ketika terbangun, ia mendapati dirinya di ruang tidur kapal luar angkasa. Dadanya terasa berbeda karena dog tag pemberian atasannya hilang. Meskipun dia merasa tubuhnya tidak enak untuk bergerak, ia tetap bangun untuk menjelajahi kapal dan menemukan pintu yang terbuka otomatis.
Setelah berjalan melalui lorong, Brissen memasuki ruangan luas yang mirip ruang kendali pesawat. Di sana, ia melihat sahabatnya yang menggambil dinas kepolisian berdiri dengan perut buncit membelakanginya, menerima ciuman alien dengan senang hati.
Pemandangan itu sontak membuat Brissen terkejut, pupil matanya mengecil. Seingatnya beberapa bulan lalu, mereka terakhir kali bertemu di sebuah restoran keluarga. Sahabatnya terlihat bahagia bersama seorang istri dan seorang anak laki-laki. Tapi bagaimana bisa saat ini.. sahabatnya itu... Dicium seorang alien... Dengan sukarela?!