Sejak kecil, Alessha Élodie Marcelline dan Julianne Armand Devereux tumbuh bersama di sudut kecil kota Bruges, tempat waktu seakan berjalan lebih lambat dan setiap pagi terasa akrab. Dua gadis itu bagai langit dan laut-berbeda tapi selalu saling menemukan cara untuk bertemu di cakrawala yang sama. Julianne selalu mengikuti ke mana pun Alessha pergi. Mereka berjalan di tepi kanal sambil tertawa, mencuri bunga dari taman belakang biara tua, dan bermimpi tentang dunia yang belum mereka kenal. Namun semua berubah ketika masa sekolah usai. Alessha, dengan keputusan mendadaknya, memilih melanjutkan kuliah ke London. Kepergian itu meninggalkan ruang kosong di hati Julianne-ruang yang tak bisa diisi oleh siapa pun. Hari-hari di Bruges terasa lebih panjang, malam-malam terasa lebih sunyi. Ia sering duduk di jembatan tempat mereka biasa melempar batu kecil ke air, hanya untuk membayangkan suara tawa Alessha yang dulu selalu menggema di antara dinding-dinding batu kota tua. Tahun-tahun berlalu, musim silih berganti. Hingga akhirnya, di suatu pagi musim semi, kabar itu datang seperti embusan hangat setelah musim dingin yang panjang-Alessha pulang. Setelah bertahun-tahun menetap di London, Alessha Élodie Marcelline kembali ke tanah tempat segala kenangan berakar. Tapi Bruges yang ia tinggalkan dulu tak lagi sama. Begitu pun Julianne. Di antara rindu yang belum sempat hilang, terselip perasaan yang diam-diam tumbuh, perlahan tapi pasti-perasaan yang mungkin dulu tak mereka sadari, tapi kini terasa terlalu nyata untuk disangkal.

Bagi Luna Amarissa, gadis penjual cookies yang berusia 19 tahun adalah cara untuk bertahan hidup, sederhana, manis, dan tanpa drama. Tapi ketika seorang pelanggan tetap bernama Nathalie Verhoeven mulai sering datang, segalanya perlahan berubah. Cerita dewasa (18+), mengandung unsur percintaan sesama jenis. Jika kamu homofobik, silakan mundur.

"Macca, aku Alexa" Alexa seorang CEO muda, kembali bertemu dengan gadis kecil yang meninggalkannya dulu. Marsha siswa SMA yang selalu mengalami masalah hingga nyawanya harus dipertaruhkan.

Dalam gemerlap dunia modern, di mana karier dan ambisi sering kali membungkam suara hati, Even-seorang CEO muda yang sukses dan dewasa-menyimpan rasa yang dalam pada Olivia, sahabat dari sepupunya. Olivia, seorang influencer inspiratif yang selalu menebarkan energi positif untuk orang-orang di sekitar nya. ⚠⚠⚠ Cerita ini mengandung unsur gxg/lgbtq+/pelangi/lesbian/gl/dimohon homophobic untuk menjauh!!!

Zinara dan Clara adalah mantan sepasang kekasih yang baru 3 bulan putus karena sebuah masalah yang hadir di dalam hubungan mereka. Mereka berdua berlomba untuk memperbaiki diri masing-masing setelah putus hubungan, dan saling membenci satu sama lain. Akankah mereka terus-terusan saling membenci, atau malah kembali bersatu lagi? Hal itu hanya mereka yang tau, karena mereka jugalah yang hanya tau mengenai perasaan masing-masing.

faye & yoko. Faye & freen Faye & pailiu DEWASAAA 💋futa

Baca aja 😊😊

Tentang sekelompok gadis yang memiliki kepribadian unik yang berbeda-beda. Perjuangan dalam pekerjaan, persahabatan dan cinta. Perkelahian dalam pertemanan itu pasti ada, tapi ingat berantemnya itu paling sejam-dua jam atau gak sehari-dua hari saja, yang pada akhirnya akan kembali seperti semua lagi. * * * Maaf ya 🙏 kalau ceritanya sedikit mengecewakan atau sedikit berbeda sama yang ada di vt. Jika gak suka, gak usah dibaca... Jangan dipaksain, ntar sesak... Note: jaga ketikannya ya... 🫴💝 untuk kalian

SINOPSIS Seorang pecatan polisi: Faye Peraya Malisorn ditawarkan menjadi seorang bodyguard oleh seorang pengusaha besar dan kaya raya. Setelah dianggap mumpuni, ia dititahkan untuk menjadi detektif partikelir demi membantu cucunya yang sedang meniti karir menjadi seorang pengacara. Awalnya dia bingung, namun akhirnya menerima karena ingin balas budi atas kebaikan Marley Lertprasert: pemilik perusahaan Mandala Company. Faye sekaligus diminta untuk menjaga sang cucu selama mengungkapkan kasus. Dengan dua karakter yang sangat berbeda, apakah mereka dapat mengungkapkan kasus yang ingin diungkap? Yoko dengan karakternya yang dingin dan tegas harus berhadapan dengan karakter pecatan polisi yang slenge'an dan hampir tidak bisa serius. "Mengapa kakek mau mempekerjakanmu sebagai bodyguardnya sih?" heran Yoko. "Mungkin karena aku keren? Hehe," kekeh Faye.