butheirfly
- Reads 6,831
- Votes 829
- Parts 12
Yael Hamidzan, siswa biasa kelas XII IPS 2, tidak pernah menyangka bahwa membolos upacara bendera akan mengubah hidupnya selamanya. Apalagi ketika dia harus berhadapan dengan Chiara Luna-sekretaris OSIS yang terkenal tegas, pintar, dan... cantik.
"Alasan tidak ikut upacara?"
"..."
"Yael Hamidzan, saya tanya alasan tidak ikut upacara?"
Interogasi yang seharusnya menakutkan itu malah membuat Yael terpesona. Bagaimana mungkin ada gadis yang bisa terlihat begitu menawan bahkan saat sedang marah?
"Anjir, lu lagi stalking si Chiara Luna?" tegur Rafka saat mendapati Yael terpaku di depan papan pengumuman sekolah.
"Gak lah, kebetulan aja lewat," elak Yael, meski matanya tidak bisa lepas dari deretan prestasi Chiara yang memenuhi papan pengumuman.
Juara Olimpiade Kimia. Ranking 1 Paralel. Ketua Debat Club.
"Keren juga ni cewek," gumam Yael kagum.
Siapa sangka, gadis yang kemarin menginterogasinya ternyata adalah siswa terpintar seangkatannya?
Ketika gantungan kunci Cinnamoroll kesayangan Yael jatuh dan ditemukan Chiara...
"Ambil aja," kata Yael, meski hatinya menjerit karena itu barang limited edition hasil nabung sebulan.
"Buat lo aja. Benda itu udah gak ada artinya bagi gue."
"Eh, gak bisa gitu dong! Ini kan punya lu. Lagipula, lu udah berbuat banyak buat gue. Kemarin lu bayarin bubble tea gue sama temen-temen gue. Gue belum sempet bilang terima kasih buat itu."
Mata Yael berbinar melihat kesempatan emas.
"Kalau lu mau berterima kasih sama gue, lu harus lakuin satu hal."
"Apa?"
"Lu harus kasih nomor WA lu ke gue."
Chiara terkejut. Cowok ini... berani juga.