FF kali ini lebih bernuansa Legal Thriller yang terinspirasi dari novel Indonesia karangan Mira W jaman dulu. Hitung-hitung Pipi sekalian latihan buat genre Legal Thriller sebelum nulis novel utama yang bernuansa pengadilan seperti ini suatu hari. Oke, selamat menikmati fanfiction terkakhir di tahun 2023. Selamat Nat...
Berikut dihadirkan FF Shinichi-Shiho. Tolong jangan tanya FF berikutnya kapan lagi, pokoknya ditulis aja walopun pelan, karena Pipi kan juga punya kehidupan dan segudang kegiatan lain. Terima kasih. Have a nice weekend! KOMENTAR TIDAK PANTAS = BLOCK
Hi Minna-San! Pipi Tembam upload lagi cerita Shinichi/Shiho, Conan/Ai. Cerita yang versi kali ini terinspirasi dari film India yang judulnya Kuch Kuch Hota Hai. Gak tahu kenapa, Pipi Tembam kepingin aja gitu mengaplikasiin cerita Kuch Kuch Hota Hai ke Conan/Ai. Cerita versi ini pernah tayang di Archive Of Our Own dal...
Masih fanfiction CoAi/ShinShi dengan cerita yang berbeda. Cerita ini pernah Pipi Tembam tayangkan bertahun-tahun lalu dengan versi Bahasa Inggris (bukan pas-pasan lagi grammarnya tapi kurang dari pas :D) di Archive Of Our Own dengan codename berbeda. Dan sekarang Pipi Tembam terjemahkan untuk pembaca Wattpad Indonesia...
Haiii Minna Saaaan! Pipi Tembam kembali lagi dengan tambahan cerita. Masih mengenai Shinichi-Shiho. Adapun Bencana APTX 4869 ini adalah sekuel dari Di Sisimu Sampai Akhir. Fanfic ini juga pernah tayang bertahun-tahun lalu di Archive Of Our Own dengan versi bahasa Inggris (Pipi Tembam buat dengan codename yang lain hih...
Hai hai! Pipi Tembam kembali. Kali ini fanfic Shinichi-Shiho/Conan-Ai. Pipi Tembam suka sekali sama pasangan ini. Pipi Tembam suka karakter Ai daripada Ran (Maaf buat fans Ran). Cerita ini pernah Pipi Tembam tayangkan bertahun-tahun lalu di situs Archive Of Our Own dalam bahasa Inggris. Sekarang sudah Pipi Tembam terj...
✨CoAi, ShinShi area✨ "Aku kira ini akan gagal, tapi ternyata-" Haibara melangkah mendekati kotak kaca itu. "Kamu berhasil tikus kecil, selamat." Ucapnya lirih. Ia segera duduk, kembali pada meja kerjanya. Suara ketikan yang cepat meruntuhkan sepinya malam itu. "Setelah ini selesai, aku benar-benar akan pergi. Memula...