Di Persimpangan Revolusi
Antologi kedua dari Ode Marjinal.
(Telah terbit). Beberapa part dihapus. Lansiran prosa puitik tentang dialektika rasa. Tuan, puan, apa guna aksara jika tiada di eja? Apa guna bahasa jika tiada untuk dialog semesta? Sekumpulan aksara semenjak jejak terjajak, bahasa bisa resah tatkala pengeja membaca tiada jelas arah. Singgahlah, mungkin tak senyaman r...
Puisi yang kutulis ini tentang hikayat romansa di lika-liku kehidupan. Highest rank: #45 dalam SASTRA [11 Januari 2019] #111 dalam Poetry [16 Januari 2019] #79 dalam Poem [30 Januari 2019] #1 dalam Hikayat [31 Januari 2019] © Copyright 2019 | Tantia Suhara
"Dia abadi dalam ingatanku dan dalam puisi Si Penyair Hujan"-Arum [31/03/2023] Hargai tulisan setiap orang yaa, saran yang membangun diterima. Terimakasihh
[C e r p e n] Murung tidak pernah menyesal menyakiti Riang. [Masih berdiri kokoh walau terkikis]
[disarankan untuk menggunakan latar belakang berwarna hitam dan tipe huruf monospace ukuran minimal] puisi: n.h gambar: weheartit.
Aku, hanyalah seorang biasa yang menulis sajak sederhana dengan sedikit tersirat makna. ©iqblap
[Pemenang Wattys 2018 kategori The Change Makers] 💛 Antologi Cerpen Cover by @Delulu98 Gambar diambil dari https://goo.gl/images/8SqFkm
Kalau Tuhan memberiku kesempatan dilahirkan sekali lagi, maka aku ingin jadi puisi. Yang meski itu dari orang sepertiku pun kau tetap menyukainya. ©2016
Sebuah puisi untuk pejuang yang dimatikan paksa, munir said thalib, kami ada dan berlipat ganda, kebenaran akan terus hidup.
Apa jadinya jika bumi dan seisinya berkata: kami minta ganti rugi. - Kumpulan cerpen tentang bumi dan seisinya. [ CERPEN ] © k i r a n a d a Update setiap: (random) #1 dalam saveearth (8-04-2020) Sampul: potret oleh Marvin Kuhr
[Hiatus] Kami bukan pahlawan bersenjata bambu, kami pahlawan bersenjata kertas. Bercerita tentang seorang tokoh penulis bernama Dahlan Hadjoeri-Houwer. Seorang penulis muda priyai yang menjadi pejuang pada kisahnya sendiri. Dahlan tergambar oleh identitas kedisiplinan, kecakapan, dan kearifan. Datang dengan keeluhan...
[Archived] Kakak bilang, penyu makan ikan. Tapi yang kulihat, penyu makan tutup botol air mineral. Kutanya saja pada ayah, pada ibu, dan pada semua orang---penyu makan apa? Para bedebah itu tetap saja hendak menipu. Maka ketika kaki bergulat pasir putih, aku menangkap seekor anak penyu dan memperlihatkan pada semuanya...
Kebencianku terhadap bangsa Belanda telah mengakar sejak jiwa ini lahir di atas tanah jajahan, sebagai kaum golongan terbawah berstatus budak di negeri sendiri. Kemiskinan adalah hal lumrah. Kelaparan merajalela saban hari. Tubuh-tubuh kurus lelaki pribumi berbajukan kain goni berkebalikan dengan Tuan-Tuan Eropa murni...
I hate July because if this were poetry I would run to my cat's cemetery. cover source: http://pin.it/5KKQIBF
[1/1] Sebelum dia mendorong papan biru yang sudah kuketuk empat kali, gadis bersuara angin itu menoleh. "Kau," mulainya, "mungkin akan terkejut melihat ini." Setelah itu, dia mendorong pintu. Dan, teori kau-mungkin-akan-terkejut bukan hanya sebuah perkiraan yang tak berdasar. Aku memang terkejut.
[10 April 2017- 14 April 2017. Selesai.] Dia mengenaliku lewat jepit merah. Dan dia melupakanku juga lewat jepit merah. Wajahku hari ini, esok, atau selamanya, akan selalu berbeda di matanya. Obliviscatur - Cerita Pendek. * cerita dan karakter yg kutulis disini kutulis saat aku belum begitu banyak peng...
[One Shoot] [1/1] Kisah sederhana yang diangkat dari kisah nyata, kisah yang sering kali terjadi di sekitar kita. tfruit | 2018
Apalagi yang perlu saya cari di luar ketika lantai rumah saya sudah menumbuhkan bermacam-macam cara untuk bertahan hidup? Apalagi yang perlu saya cari di luar ketika atap rumah saya sudah lebih dari sekadar melindungi dari hujan? Serta apalagi yang perlu saya cari di luar ketika jendela-jendela rumah saya disuguhkan u...
[1/1] Sebelum kakiku sempat melangkah mundur, jemarinya yang dingin mencengkeram tanganku. Dan bersama jiwaku di cengkeraman jemarinya itu, dia melompat. Seharusnya aku tidak pernah menyadari keberadaan sebuah siluet di layar kameraku.
[1/1] "Kapan kau pergi dari situ?" tanyaku. "Kau bisa sakit." Seperti yang sudah-sudah, gadis itu menjawab, "Kalau hujan sudah berhenti."
Aku sering bertanya-tanya, apakah melakukan kecurangan itu perlu? Cover by @dytayang
[CERITA SANGAT PENDEK] Ketika lampu lalu lintas menyala hijau, ia melangkahkan kakinya. - Gambar: Pinterest
[CERPEN] "Om tahu, tidak, akhir kisah Bujang Nadi dan Dare Nandung?" "Oh, cerita dari Kalimantan Barat itu? Memangnya kenapa?" - Sampul dibuat oleh @elektronvalensi