Servant of Evil [END]
rzleareinn
- Leituras 617
- Votos 87
- Capítulos 2
Dahulu kala, sebelum mereka dilabeli sebagai pangeran dan pelayannya, mereka hanyalah anak kecil yang tertawa, dan bermain dengan riang di bawah pohon ceri yang tengah bermekar indah. Wajah polos tanpa dosa, hati yang bersih tanpa noda dari dunia. Tidak ada perintah, tidak ada ketaatan yang dipaksakan, hanya tawa yang murni dan mimpi sederhana yang mereka bagi.
"Kita akan selalu bersama, kan?" tanya Blaze, matanya berkilat penuh keyakinan. Kemudian, Ice mengangguk cepat, wajahnya berseri-seri seperti bunga ceri yang jatuh di bahunya. Kedua jemari itu saling tertaut, membawa janji masa kecil yang diharapkan tidak akan pernah pudar.
Dan semuanya berubah, kala takdir memaksa mereka untuk terpisah. Memaksa mereka untuk menjalani takdir yang tak dapat ditolak. Blaze harus menjadi raja, mahkota emas yang akan terpasang di kepalanya nanti akan membuatnya harus memimpin dunia. Tak ada tempat bagi Ice untuk bersanding bersama sang kembar di puncak.
Perpisahan yang menyakitkan, serta kenangan yang harus di lupakan. Takdir memisahkan mereka, sang kembar yang malang.
temperduo, Servant of Evil AU.