The Sign of The Four (1890)

His Last Bow (1908-1913)

Memoirs Of Sherlock Holmes (1892-1893)

Penelusuran Benang Merah merupakan buku pertama dalam seri Sherlock Holmes dan mengisahkan perkenalan Dr. Watson dengan sang detektif. Dr. Watson yang ketika itu belum mengetahui profesi Holmes, pada awalnya dibuat bingung oleh keeksentrikan pria itu serta kemampuannya yang unik. Holmes sangat pandai dalam ilmu deduksi dan mampu menebak keadaan seseorang hanya dalam sekali pandang. Tamu-tamu yang mengunjungi di rumah sewaan mereka di Baker Street, berasal dari berbagai kelas sosial mulai dari bangsawan sampai portir. Holmes mahir bermain bola, tapi lebih sering menggeseknya secara sembarang. Ia bisa tampak sangat bersemangat, namun di lain waktu termenung-menung dengan pandangan kosong seperti orang kecanduan narkotika. Dr. Watson baru memahami teman barunya itu ketika ia mengetahui profesi Holmes dan mendapat kesempatan untuk menyaksikan sang detektif bekerja, menelusuri benang merah pembunuhan yang terjadi di jantung kota London.

The Case Book of Sherlock Holmes by Sir Arthur Conan Doyle. Terjemahan Bahasa Indonesia.

John tidak percaya bahwa hanya dengan beberapa kata dan pernyataan dari Rosie sekaligus keinginannya, akan mengubah hubungannya dengan seorang Sherlock Holmes. Sekaligus membangun perasaan baru di dalam hati John. PS: - Cover Art bukan milik/buatan penulis - Main Characters bukan milik/buatan penulis - Ide/Cerita milik/buatan penulis

Penelusuran Benang Merah merupakan buku pertama dalam seri Sherlock Holmes dan mengisahkan perkenalan Dr. Watson dengan sang detektif. Dr. Watson yang ketika itu belum mengetahui profesi Holmes, pada awalnya dibuat bingung oleh keeksentrikan pria itu serta kemampuannya yang unik. Holmes sangat pandai dalam ilmu deduksi dan mampu menebak keadaan seseorang hanya dalam sekali pandang. Tamu-tamu yang mengunjungi di rumah sewaan mereka di Baker Street, berasal dari berbagai kelas sosial mulai dari bangsawan sampai portir. Holmes mahir bermain bola, tapi lebih sering menggeseknya secara sembarang. Ia bisa tampak sangat bersemangat, namun di lain waktu termenung-menung dengan pandangan kosong seperti orang kecanduan narkotika. Dr. Watson baru memahami teman barunya itu ketika ia mengetahui profesi Holmes dan mendapat kesempatan untuk menyaksikan sang detektif bekerja, menelusuri benang merah pembunuhan yang terjadi di jantung kota London.

Thunder Bay adalah kota besar yang terkenal dengan sifat penduduknya yang ramah. Dibawah awan putih yang tersebar luas di kota ini, seorang pria bernama Jonathan Andrey yang dikenal sebagai ahli ilmu hitam, menemui ajalnya dengan tragis. Jasadnya terbaring dengan dua butir paku yang menancap di kedua bola matanya. Fakta yang muncul seakan menunjukkan kalau pria ini tewas karena bunuh diri. Tapi, Sherlock Holmes dan rekan setianya, Dr. John Watson, berhasil mengungkap fakta kalau kasus ini merupakan kasus pembunuhan. Mampukah Holmes menangkap pembunuh berdarah dingin ini?