<3
7 stories
DEAR NATHAN by Eriscafebriani
Eriscafebriani
  • WpView
    Reads 33,957,316
  • WpVote
    Votes 871,749
  • WpPart
    Parts 44
(Telah Terbit dan Difilmkan) Berawal dari keterlambatan mengikuti upacara pertama di sekolah baru, Salma Alvira bertemu dengan seorang cowok yang membantunya menyelusup lewat gerbang samping. Selidik punya selidik, cowok itu ternyata bernama asli Nathan; murid nakal yang sering jadi bahan gosip teman-teman terdekatnya. Beberapa rangkaian kejadian pun terjadi yang justru mengantarkan Salma untuk menjadi kian lebih dekat dengan Nathan. Dua kepribadian yang saling bertolak belakang, seperti langit dan bumi; yang tidak bisa bersatu tapi saling melengkapi. Novel ini mengisahkan tentang masa indah putih abu-abu, persahabatan, pelajaran kehidupan dan pentingnya untuk selalu menghargai perasaan.
HELLO SALMA by Eriscafebriani
Eriscafebriani
  • WpView
    Reads 2,782,964
  • WpVote
    Votes 222,833
  • WpPart
    Parts 13
(Telah Terbit dan Difilmkan) Salma kecewa karena Nathan kembali pada kebiasaan buruknya berkelahi sehingga cowok itu terpaksa pindah sekolah. Karena kesal, Salma mengancam memutuskan hubungan mereka. Tidak pernah terpikir di benak gadis itu kalau Nathan menerima keputusannya tanpa perlawanan. Dia menyesal, tetapi tidak bisa melakukan apa pun. Kehidupan Salma sepeninggal Nathan terasa membosankan dan melelahkan, apalagi orang tuanya menuntut dia untuk selalu belajar agar bisa masuk fakultas kedokteran seperti yang diinginkan ayahnya. (Ini adalah sekuel novel mega-best-seller Dear Nathan; telah beredar di seluruh toko buku di Indonesia! dan telah difilmkan).
THANK YOU SALMA by Eriscafebriani
Eriscafebriani
  • WpView
    Reads 1,320,190
  • WpVote
    Votes 108,406
  • WpPart
    Parts 14
TRILOGI DEAR NATHAN (TELAH TERBIT DAN DIFILMKAN) "Jadi saya harus bantu gimana biar ceritanya selesai? Bantu doa aja gimana, Sayang?" Aku mendelik ketika dia memanggilku, 'Sayang'. "Ceritain semuanya, aku mau dengar." Mendengar dia bercerita adalah salah satu hal yang paling aku suka di dunia. "Oke, kamu dengar baik-baik." Aku mengangguk, dia mulai membuka suara. Aku tersenyum, ribuan kata seperti berkeliaran dalam kepalaku. Ini awal mula ceritaku dengan Nathan. Sekaligus akhir dari cerita kami.
GOODBYE DANIEL by Eriscafebriani
Eriscafebriani
  • WpView
    Reads 172,508
  • WpVote
    Votes 26,456
  • WpPart
    Parts 16
PREKUEL DEAR NATHAN (SUDAH TERBIT) Hal terberat dari kehilangan bukanlah perasaan ditinggalkan, tetapi berusaha menjalani kehidupan dengan sisa kenangan yang masih tersisa di ingatan. Seandainya Nathan tahu waktu memang sesingkat itu, dia akan membuat lebih banyak kenangan dengan Daniel. Nathan tidak akan marah jika hanya segelas susu cokelat yang terhidang di atas meja makan. Dia tidak akan kesal jika Daniel mengganti acara televisi dengan tayangan kuis interaktif karena menonton Power Rangers bisa nanti tapi menonton bersama Daniel hanya punya waktu terhitung jari. Dia akan memilih mengalah membiarkan Daniel berada di posisi paling utama untuk menyambut kepulangan Papa dari kantor sambil memegang tas kerja. Dia akan membiarkan Daniel meminjam seluruh kaus bistro kesayangannya bahkan tanpa harus meminta izin. Karena kini dia tidak bisa melakukan itu lagi. Daniel pergi meninggalkan kamarnya yang rapi tanpa sentuhan. Handuk yang masih dijemuran. Tuts piano yang tidak pernah lagi berbunyi. Kolor biru yang setia tergantung di belakang piano menunggu diambil oleh sang empunya. (Prekuel dari cerita Dear Nathan)
Tulisan Sastra✔ by Tenderlova
Tenderlova
  • WpView
    Reads 16,110,988
  • WpVote
    Votes 1,770,169
  • WpPart
    Parts 31
[SUDAH TERBIT] "Sahara, hidup itu perihal menyambut dan kehilangan. Kamu tahu lagu Sampai Jumpa-nya Endank Soekamti, kan? ya kira-kira begitu lah. Tapi kamu tahu alasan kenapa manusia punya perasaan? sebab itu adalah satu-satunya cara kamu mengingat dengan kesan yang tak habis-habis. Jadi jangan terlalu sedih jika menemukan kehilangan-kehilangan lainnya. Sedihlah seperlunya, lalu ingat bahwa sebenarnya kamu tidak benar-benar kehilangan. Sesuatu itu abadi dalam kenang yang kamu bawa dalam perasaanmu. Sampai sini paham, kan?" "Sastra, kamu lupa tentang satu hal. Semakin singkat suatu cerita, semakin dalam luka yang tertoreh. Kehilangan memang akan terus terjadi. Tapi kalau boleh aku memilih, aku belum siap kehilangan kamu." Catatan: baca cerita ini di rumah aja, jangan ditempat umum. Demi keselamatan kita bersama. Terima kasih. Copyright© Tenderlova, 2020 LovRinz Publishing Hak cipta dilindungi undang-undang.
Narasi, 2021✔ by Tenderlova
Tenderlova
  • WpView
    Reads 4,014,863
  • WpVote
    Votes 673,211
  • WpPart
    Parts 31
[SUDAH TERBIT] BAGIAN KEDUA TULISAN SASTRA Bulan juni datang lagi. Padahal sisa-sisa juni tahun lalu belum sepenuhnya selesai. Beberapa sedih dan sesal masih tertinggal dan membekas dengan baik. Tapi setiap kali Nana mendongak dan menatap langit yang biru, ia selalu merasa, "Aku pikir setelah dia pergi, dunia akan runtuh. Tapi ternyata langit masih tinggi, burung masih terbang dan waktu masih berlalu." Tahun depan, bulan juni pasti akan datang lagi. Dan sebelum bulan itu datang lagi, Nana berharap, dia bisa menyelesaikan segala hal yang belum selesai. ©tenderlova, 2021 | Narasi, 2021
Meant 2 Be✔ by Tenderlova
Tenderlova
  • WpView
    Reads 657,904
  • WpVote
    Votes 111,809
  • WpPart
    Parts 26
[SUDAH TERBIT] BAGIAN KEDUA NARASI, 2021 Dulu, Lestari pikir bahwa dia adalah kelopak bunga dandelion yang terbang terbawa badai. Sejak muda, ia terbiasa melalang--menangkis segala macam cambukan hidup yang bisa saja meremukkan dirinya. Menginjak remaja, kelopak dandelion itu jatuh di sebuah tanah yang tandus, lalu hidup seadanya di tengah-tengah ketidak pastian semesta. Namun begitu dewasa, Lestari sadar bahwa dia bukanlah setangkai bunga dandelion yang tangguh. Bukan. Dia adalah sebuah kapal yang kehilangan jangkar. Kemudian badai datang jauh lebih besar dari sebelumnya. Kini, Lestari berlayar tak tentu arah. Dia tidak punya kompas, dan dia tidak bisa berhenti. Dia hanya bisa terus berlayar tanpa tahu kemana ia harus pergi. Suatu saat, bisakah kapal itu menemukan dermaga untuk bersandar? atau di tengah laut, dia akan tenggelam lalu hilang begitu saja dari peradaban? ©tenderlova, 2022 | Meant 2 Be, 2022