Bhuvi Arkana, anak panti asuhan Sinar Bunda, dibikin curiga dengan tingkah tim tukang ojek yang sering masuk toko hape. Berniat mau laporkan ke bos toko, Bhuvi malah dibikin kaget karena ternyata mereka semua simpan misi khusus. Berbekal kemampuannya servis barang rusak, Bhuvi akhirnya masuk kelompok mereka yang mengantarkannya untuk bertemu idolanya, The Big 4. Tapi sayang, keberadaannya malah bikin pahlawan kesayangannya dalam bahaya. Apa yang akan terjadi selanjutnya? Cerita ini kupersembahkan untuk @rawscommunity Cover: Pexels.com/Cottonbro Studio

Arasy telah membangkitkan roh penunggu kipas angin! Di masa menganggurnya, Arasy memilih menumpang hidup ke rumah Aki dan Emak yang sudah enam tahun tak dikunjunginya. Aki adalah petani masyhur yang gemar memperbaiki barang elektronik milik warga desa. Aki biasa melakukan itu di bengkel belakang rumah. Saat melihat-lihat, Arasy menemukan kipas angin milik kawan lamanya. Dia bermaksud mengembalikannya sambil bersilaturahmi. Sayangnya, kawannya telah lama meninggal. Kipas angin itu ia taruh di kamar. Suatu malam, Arasy iseng menyalakan kipas angin itu. Tiba-tiba bulu kuduknya berdiri. Di hadapannya muncul makhluk kecil berkulit biru dan pucat. Makhluk itu berkata, "Hei, kau Arasy? Masih hidup rupanya!" Eh, bukankah itu Aeon, kawannya yang telah lama meninggal?! --------- Cerita ini dibuat untuk mengikuti event dari RAWS Community --------- 19-2-23

Mencari pekerjaan di kota besar tidak semudah yang dibayangkan Eldipo Lezio. Pada akhirnya Eldipo memilih membuka kios pangkas rambut sederhana. Akan tetapi bukan hanya sekadar pangkas rambut biasa. Eldipo juga menerima jasa mendengar keluh kesah dan curhatan hati pelanggannya. Mau dengar kisah mereka? Yuk ikut aku ke El-Dipo Barbershop. Dijamin wajah dan rambut auto berseri dan bersinar setelah dipoles Eldipo.

Panti Asuhan Sinar Bunda digunakan sebagai lahan untuk menumbalkan anak-anak di sana. Dengan dalih Adopsi Bhuvi menjadi sasaran berikutnya. Bhuvi tidak ingin menjadi anak selanjutnya yang dibawa pergi oleh Bunda. Ia selalu sembunyi ketika sosok Bunda datang ke Panti Asuhan Sinar Bunda tempat Ia tenggal. Namun takdir berkata lain, Ia terpilih untuk ikut bersama Bunda. Bhuvi yang sudah menyadari hal tersebut menolak Jajanan Warung yang diberikan. Namun kali ini jajanan warung tersebut diberikan oleh anak laki-laki yang pergi dengan bunda di hari itu. Mampukan Bhuvi selamat atau dia menjadi salah satu anak yang ditumbalkan pula demi kelancaran bisnis keluarga sinar Bunda dan kecantikan Bunda pemilik panti? Akankan kedatangan sosok Jidan ke panti bisa membantu Bhuvi dan menghentikan proses tumbal itu?

"Tembak kepalaku dengan tepat, sebelum aku melarikan diri." Yang namanya tugas, sudah pasti tak ada enak-enaknya. Entah, mengurai sesuatu di Mistery Box, ataupun mengejar bandit kelas berat. Sejak investigasinya berhasil dijalin, Joseph Mangkuprojo paham benar resikonya. Sudah terlambat untuk mundur.

Arvi senang betul. Seumur-umur jadi ojek online, baru kali ini dia mendapat orderan dari gebetannya. Dengan senang hati dia mengantarkan pesanan kue kepada sang gebetan. Namun, hal di luar nalar malah terjadi tiba-tiba. Yang benar saja! Masa Arvi disuruh mengejar maling? Maling celana dalam pula. Hadeh!

Sebuah cerpen, cerpen anak yang dibuat berdasarkan angka 997. Ketidakmampuan seseorang atas sesuatu, harusnya bisa membuatnya belajar. Tapi bagaimana jika itu terjadi pada bocah sembilan tahun? Bhuvi belum bisa memahami, berteman dengan anak napi itu baik atau buruk. Dengan ketiadaan, Bhuvi juga tidak tahu ke mana kaki kecilnya akan melangkah.

Di zaman android dan iphone ini, Marimar masih juga ngotot menggunakan ponsel bodohnya. Tergiur iming-iming canggihnya kamera depan ponsel pintar untuk ber-selfie, akhirnya Marimar bersedia berjuang untuk mendapatkan ponsel pintar.

Aeon, bocah sepuluh tahun, yang misterius, penjaga toko kelontong kecil di daerah paling barat Javarta, harus berhadapan dengan bocah tambun mencurigakan yang senang membelanjakan uang dengan nominal besar untuk satu jenis jajanan saja. Kelakuan si bocah memancing rasa penasaran Aeon yang selalu terobsesi menjadi detektif. Pada kali keempat, si bocah tambun berbelanja di toko kelontong paman Aeon, Aeon nyaris tak bisa lagi menahan diri. Bocah berkacamata itu memutuskan untuk membuntuti si bocah tambun, dengan ceceran benih Labu sebagai petunjuk jejak. Aeon lantas menemukan sesuatu yang mengejutkan di balik perilaku si bocah benih Labu. Penemuan itu akan mengubah persepsi Aeon selamanya.

Di sumur tua di halaman belakang Panti Asuhan Sinar Bunda, ditemukan mayat seorang anak berumur 10 tahun bernama Bhuvi yang tenggelam di dalamnya. Apakah kamu bisa menebak kenyataan di balik misteri yang menyelubungi kematian Bhuvi? [COMPLETED] AN ORIGINAL SHORT STORY for #blinddatewithrawscommunity Story written by dewilacie Cover by dewilacie Dilarang: - Menjiplak/meniru/memplagiat cerita dan tokoh-tokoh - Save, screenshot, download, mencuri semua gambar yang ada di buku ini