Meet Adria, 17 year old model-in-training for multi-millionaire company, Victoria's Secret. She may look perfect, but she is actually quite normal. Her parents cringe at the idea of their daughter partnering with the store, because of their 'revealing clothes and lingerie'. So when she is forced to stay with one of her mothers old friends, Stacy, she isn't surprised. Not until Matthew Espinosa and his crazy brother Harrison are brought into the picture. Relationships will be tested and life will happen. But who knows? Maybe this is all just one big operation. Operation Magcon. Fan fiction #43 5/29/14

Hannah Williams was in 10th grade by then. She has been bullied since 4th grade. She's been through a lot but her sister helped her get through it. And you know who are these GUYS that bullied her? Well, they're names are Taylor Caniff, Cameron Dallas, Matthew Espinosa, Nash Grier, Carter Reynolds and Shawn Mendes. Tough guys huh. But not for long, everything changes once Hannah makes her decision. Read to find out more! (Just a disclaimer: I did not correct all the errors just because how cringey this story is so please bare with me if there's a ton of them. Thanks!)

Sudah diterbitkan Penerbit KataDepan-2017) Selama ini Daiva merasa kehidupannya baik-baik saja. Justru keluarganyalah yang merasa Daiva memiliki masalah. Lajang 29 tahun dengan kehidupan sosial yang dramatis selama bertahun-tahun, mungkin memerlukan sedikit bantuan. Mulai dari dijodohkan dengan kenalan keluarga hingga dipaksa untuk memakan sirih mahar pernikahan yang dipercaya dapat menularkan jodoh, serasa sangat mengganggu Daiva. Keadaan semakin memburuk dengan rencana pernikahan adik perempuannya, belum lagi boss baru di kantor yang tiba-tiba membuat pikiran Daiva dipenuhi angan-angan romantis yang jelas tak terjangkau. Padahal yang diinginkan Daiva hanyalah seseorang yang mencintainya, mampu menjaga, mengerti dan menerima dirinya apa adanya. Selama ini kehidupan Tristan sangat sempurna. Kaya, tampan dan punya tunangan cantik. Hingga ia bertemu sekretaris bossy yang menguras seluruh energi dan kesabarannya. Sekretaris galak yang dibenci tunangannya dan sangat disukai keponakannya. Keadaan semakin tak terkendali ketika sebuah rahasia masa lalu yang terkubur lama mulai terungkap. Akankah Tristan menyadari kecantikan perempuan tidak hanya dapat dilihat dari wajah jelita dan tubuh menggoda? Telah diterbitkan dan bisa diperoleh di toko buku di kota anda.

(Sudah diterbitkan Penerbit Elex Media Komputindo-2017) Pernahkah terbayang olehmu cinta pertama begitu memabukkan juga begitu menyakitkan jika kau tak pandai menjaga hatimu. Drew pintar, memesona dan sukses. Ia dingin dan terluka karena menyerahkan hati seutuhnya. Melody rapuh, kesepian dan terperangkap dengan tanggung jawab. Ia cantik seperti teratai, kedinginan dengan akar yang mencengkeram kuat kolam menyedihkan yang sesekali di sapa rinai hujan. Drew dan Melody berlari mengingkari hati. Tapi sejauh apapun kau berlari dan membelokkan takdir, hari tak terduga akan menyapamu jauh lebih menyakitkan ketika kau memutuskan untuk pergi. Dilarang melakukan kegiatan plagiat, copas, mencuri ide dan tulisan, memperbanyak, menyiarkan, memamerkan dan mengedarkan cerita ini. Saya tak akan segan melaporkan anda ke Divisi Cyber Crime Kepolisian RI, jika menemukan cerita ini di luar akun ini.

❝I'm-I'm going to miss you genie.❞ ❝Me too, Al.❞ Tribute to Robin Williams. ☁

He held her hand in his own, his finger dancing in circles across her soft skin, "you know that place between sleep and awake;" he whispered, "that place where you can still remember dreaming?" His grip tightened around her small frame, his eyes boring into hers, "that's where i will always love you... that's where i will always be waiting." © tilmorning.

Because sometimes the story isn't always about those who suffer, but those who try everything they can to protect the one they love and save them from themselves. © 2014, tilmorning.

Well these are all my poems. I hope you like them. If you have any suggestions I'm open haha. Well yea.

Thoughts, words, and emotions fighting to be set free. (Poems about daily life, unrequited love, random things, battle of faith, and the ups and downs of being a human being.) May these entries encourage you to never give up, to keep on living, and to trust in God completely. I pray that through these written words, you'll realize that there's hope, even for the hopeless.

"Walaupun kita berdua tak berteman atau tak saling bicara. Kita seperti telah terhubung. Kita dapat saling mengerti perasaan satu sama lain... Ini aneh menurutku, aku dapat mengerti apa yang kau rasakan." Namun, pada detik terakhir itu, penyesalan pun datang. Waktu hanya terbuang sia-sia. Namun masih ada kah harapan untuk kita bertemu lagi suatu saat? Masih dapat kah aku untuk menyapamu di lain hari?